Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 15 Agustus 2024 |
KalbarOnline, Melawi - Seorang remaja putri di Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, berinisial M (19 tahun), diduga telah menjadi korban pemerkosaan oleh tiga pria. Kejadiannya berlangsung pada malam 5 Agustus lalu, usai M bersama teman-temannya menyaksikan hiburan di kampung sebelah.
Namun sejak kasus ini dilaporkan ke Polsek Kota Baru jajaran Polres Melawi sepekan lalu, belum ada perkembangan yang dinilai signifikan dari pihak keluarga.
“Sudah dilaporkan ke Polsek Kota Baru Tanah Pinoh pada tanggal 6 Agustus,” kata B, orang tua dari M.
Menurut informasi yang diperoleh media ini, kejadian ini bermula saat korban pulang dari acara hiburan band di Ulak Muit, Kecamatan Tanah Pinoh Barat, menuju Tanah Pinoh bersama tiga temannya. Namun dalam perjalanan tersebut, korban malah digilir oleh ketiga temannya itu.
Setelah puas menyalurkan nafsu bejatnya, teman-temannya itu lalu mengantar M pulang ke rumah. Sesampainya di rumah, korban mengaku merasakan sakit perut. Ia kemudian ditanya oleh pamannya, apakah ia sedang sakit maag, mengingat korban memang memiliki riwayat sakit maag.
“Setelah itu korban mengaku jika dirinya telah diperkosa,” ungkap B.
Untuk memastikan ucapan keponakannya itu, sang paman langsung membawa korban ke Puskesmas Tanah Pinoh untuk dilakukan visum. Setelah mendapatkan hasil, mereka langsung melaporkan kasus pemerkosaan tersebut ke Polsek Kota Baru.
“Kami sudah melaporkan kasus ini kepada polisi dan minta kepolisian menindak tegas tiga pelaku, sebab karena kejadian yang menimpanya itu, korban jadi malu untuk sekolah,” kata salah satu paman korban.
Paman korban mengatakan, kalau M saat ini tengah duduk di bangku kelas 3 SMA. Pasca kejadian, pelaku mendatangi keluarga korban dan meminta agar kasus ini diselesaikan baik-baik, bahkan salah satu dari mereka siap untuk menikahinya.
“Jadi mereka minta kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan, namun kami dari pihak keluarga berharap agar kasus ini bisa diselesaikan secara hukum,” tegasnya.
Kapolres Melawi, AKBP M Syafii yang dikonfirmasi terkait kelanjutan kasus ini mengatakan, kalau pihak Polsek Kota Baru sedang memprosesnya. (Jau)
KalbarOnline, Melawi - Seorang remaja putri di Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, berinisial M (19 tahun), diduga telah menjadi korban pemerkosaan oleh tiga pria. Kejadiannya berlangsung pada malam 5 Agustus lalu, usai M bersama teman-temannya menyaksikan hiburan di kampung sebelah.
Namun sejak kasus ini dilaporkan ke Polsek Kota Baru jajaran Polres Melawi sepekan lalu, belum ada perkembangan yang dinilai signifikan dari pihak keluarga.
“Sudah dilaporkan ke Polsek Kota Baru Tanah Pinoh pada tanggal 6 Agustus,” kata B, orang tua dari M.
Menurut informasi yang diperoleh media ini, kejadian ini bermula saat korban pulang dari acara hiburan band di Ulak Muit, Kecamatan Tanah Pinoh Barat, menuju Tanah Pinoh bersama tiga temannya. Namun dalam perjalanan tersebut, korban malah digilir oleh ketiga temannya itu.
Setelah puas menyalurkan nafsu bejatnya, teman-temannya itu lalu mengantar M pulang ke rumah. Sesampainya di rumah, korban mengaku merasakan sakit perut. Ia kemudian ditanya oleh pamannya, apakah ia sedang sakit maag, mengingat korban memang memiliki riwayat sakit maag.
“Setelah itu korban mengaku jika dirinya telah diperkosa,” ungkap B.
Untuk memastikan ucapan keponakannya itu, sang paman langsung membawa korban ke Puskesmas Tanah Pinoh untuk dilakukan visum. Setelah mendapatkan hasil, mereka langsung melaporkan kasus pemerkosaan tersebut ke Polsek Kota Baru.
“Kami sudah melaporkan kasus ini kepada polisi dan minta kepolisian menindak tegas tiga pelaku, sebab karena kejadian yang menimpanya itu, korban jadi malu untuk sekolah,” kata salah satu paman korban.
Paman korban mengatakan, kalau M saat ini tengah duduk di bangku kelas 3 SMA. Pasca kejadian, pelaku mendatangi keluarga korban dan meminta agar kasus ini diselesaikan baik-baik, bahkan salah satu dari mereka siap untuk menikahinya.
“Jadi mereka minta kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan, namun kami dari pihak keluarga berharap agar kasus ini bisa diselesaikan secara hukum,” tegasnya.
Kapolres Melawi, AKBP M Syafii yang dikonfirmasi terkait kelanjutan kasus ini mengatakan, kalau pihak Polsek Kota Baru sedang memprosesnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini