Paskibraka Putri Kota Pontianak Tetap Gunakan Jilbab Saat Pengukuhan

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengukuhkan 32 anggota pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) yang akan melaksanakan tugas pada upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih dalam rangka HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Lapangan Sepak bola Keboen Sajoek (PSP), 17 Agustus 2024 mendatang.

Pengukuhan Paskibraka Kota Pontianak ini digelar secara khidmat di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Pontianak, pada Kamis,15 Agustus 2023.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Ani mengatakan, pengukuhan paskibraka ini merupakan rangkaian peringatan HUT ke-79 RI, yang mana para anggota paskibraka terpilih mendapat amanah untuk menjalankan tugas mulia pada upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih.

Baca Juga :  Pemkot Pontianak Terus Berupaya Dongkrak Pajak Daerah Tanpa Bebani Masyarakat

“Saya berpesan kepada adik-adik paskibraka, laksanakan tugas mulia ini dengan sebaik-baiknya. Tanamkan semangat nasionalisme dan patriotisme serta junjung tinggi nilai-nilai kebangsaan,” ungkapnya dalam sambutan.

Paskibraka Putri Kota Pontianak tetap menggunakan jilbab saat pengukuhan. (Foto: Lydia/KalbarOnline)

Terkait isu pelepasan jilbab paskibraka di IKN—yang saat ini tengah ramai diperbincangkan, Ani Sofian menegaskan, untuk di Pontianak tidak ada larangan melepas jilbab bagi paskibraka yang akan menjalankan tugas pengibaran bendera hari kemerdekaan.

Baca Juga :  Rekomendasi Hijab Bagus dengan Harga Terjangkau

“Kita di kota Pontianak yang berhijab tetap pakai hijab, tidak ada larangan, kita bebaskan,” ujarnya.

Sementara itu, terkait persiapan pelaksanaan upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih di PSP, Ani Sofian bilang telah berjalan dengan lancar.

“Persiapan kita telah melakukan gladi kotor dan gladi bersih, mudah-mudahan pas hari h berjalan dengan baik,” tukasnya (Lid)

Comment