Pj Bupati KKU Tinjau Kemacetan Akibat Jalan Rusak Parah

KalbarOnline, Kayong Utara – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Alfian turun langsung meninjau kemacetan panjang yang disebabkan oleh kondisi ruas jalan Provinsi Sukadana – Teluk Batang di beberapa titik yang mengalami kerusakan parah, salah satunya di Desa Harapan Mulia, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Rabu (18/12/2024) Malam.

Dalam peninjauan tersebut, Pj Bupati Alfian didampingi sejumlah dinas terkait serta aparat keamanan untuk membantu evakuasi truk yang mengalami amblas sehingga mempercepat arus lalu lintas agar kembali normal.

IKLANSUMPAHPEMUDA

“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan petugas, baik dari unsur Dishub KKU, Dinas PUPR Polres KKU serta masyarakat dan semua pihak yang telah terlibat, membantu untuk memperlancar arus lalu lintas yang sejak siang tadi mengalami kemacetan, akibat amblasnya truk sawit dan truk ekspedisi di Mentubang, Desa Harapan Mulia, Kecamatan Sukadana,” ucap Alfian.

Baca Juga :  Bupati Kayong Utara Hadiri Rapat Konsolidasi Partai Hanura di Kecamatan Simpang Hilir

Sementara itu, salah satu warga Kecamatan Sukadana, Peri berharap ruas Jalan Provinsi Sukadana-Teluk Batang bisa terus dilakukan perbaikan.

Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Alfian turun langsung meninjau kemacetan panjang di Desa Harapan Mulia, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Rabu (18/12/2024) Malam.

“Walau sudah ada jalan yang diperbaiki kita tentu apresiasi. Mudah-mudahan saja jalan yang masih rusak di Kayong Utara ini dapat terus diperbaiki, dengan harapan kita, lebih enak dalam beraktivitas sehari-hari,” ungkap Peri.

Baca Juga :  Peringati HUT Lalu Lintas ke-62, Satlantas Polres KKU Gelar Nobar Film G30S/PKI

Selain itu, menurutnya, dengan kondisi jalan seperti ini, tidak menutup kemungkinan dapat membahayakan keselamatan pengendara.

“Kita harus lebih berhati-hati. Terlebih pas hujan dan malam hari, lubang pada jalan rusak tertutup air, kalau tidak hati-hati bisa bahaya bagi kita pengendara,” ungkap Peri. (Sans)

Comment