Pontianak    

Polda Kalbar Siap Tindak Tegas Aksi Sweeping Ormas Selama Ramadhan

Oleh : adminkalbaronline
Jumat, 28 Februari 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KALBARONLINE.com - Aksi sweeping biasa marak terjadi selama ramadhan oleh sejumlah organisasi masyarakat (ormas) tertentu. Biasanya, mereka akan memaksa agar penjual makanan tidak berjualan pada siang hari atau mengharuskan pengusaha hiburan tutup selama bulan puasa.

Menyikapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Kalbar, Kombespol Bayu Suseno menyatakan, bahwa pihaknya akan menyiapkan operasi pekat (penyakit masyarakat) selama bulan ramadhan.

Operasi ini bertujuan untuk melakukan pencegahan dan penegakan hukum terhadap berbagai permasalahan yang timbul di Kalbar.

“Apabila ada ormas yang melakukan sweeping, tentu kami akan melakukan penegakan hukum juga. Karena itu tidak memilki aturan hukum dan itu juga melanggar aturan hukum yang berlaku,” ujarnya, pada Jumat (28/02/2025).

Lebih lanjut, Kombespol Bayu Suseno menegaskan, bahwa pihaknya tidak akan mentolerir kegiatan sweeping oleh ormas mana pun. “Kami akan melakukan upaya tegas bahwa sweeping yang dilakukan oleh ormas itu tidak benar,” tambahnya.

Terkait dengan tempat usaha seperti rumah makan atau tempat hiburan yang beroperasi di siang hari selama ramadhan, Kombespol Bayu Suseno menjelaskan, bahwa semua tempat usaha tersebut sudah pasti memiliki aturan yang harus dipatuhi, seperti izin usaha, jam operasional, dan ketentuan teknis lainnya yang telah diatur oleh pemerintah daerah.

“Kami dari polda juga bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mendukung operasi pekat menjelang pelaksanaan bulan ramadhan sehingga umat islam di Kalbar dapat melaksanakan ibadah puasa dengan lancar tanpa gangguan,” tutup Bayu Suseno. (Lid)

Artikel Selanjutnya
Retreat Selesai, Edi-Bahasan Siap Jalankan Visi Misi Presiden Soal Penghematan dan Kerja Untuk Rakyat
Jumat, 28 Februari 2025
Artikel Sebelumnya
Polda Kalbar Tindak Lanjuti Laporan PGRI Terkait TikToker Riezky Kabah yang Diduga Hina Profesi Guru
Jumat, 28 Februari 2025

Berita terkait