Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 06 Maret 2025 |
KALBARONLINE.com – Menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh tak hanya mengubah pola makan, tapi juga berdampak pada kesehatan gigi dan mulut. Produksi air liur yang berkurang selama puasa dapat meningkatkan risiko bau mulut, plak, gigi berlubang, hingga radang gusi.
Hal ini disampaikan drg. Widia kepada sekitar 30 pasien dan pengunjung yang rutin melakukan kontrol di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Kamis (6/3/2025).
“Jika terjadi pembengkakan atau infeksi pada gusi, serta terdapat gigi berlubang yang perlu ditambal, sebaiknya segera diperiksakan ke dokter,” ujar drg. Widia.
Agar kesehatan gigi tetap terjaga selama puasa, ia pun membagikan beberapa tips sederhana. Di antaranya, menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, menjaga pola makan sehat, serta mengurangi konsumsi makanan manis dan minuman berkafein.
“Jangan lupa sikat gigi setelah sahur dan hindari rokok serta makanan manis saat berbuka tanpa membersihkan gigi,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mengetahui waktu yang tepat dalam menjalani perawatan gigi selama puasa. Hal ini penting untuk mencegah mulut kering setelah perawatan.
“Dengan menerapkan kebiasaan ini, kita bisa tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut selama puasa, sehingga terhindar dari masalah kesehatan yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
KALBARONLINE.com – Menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh tak hanya mengubah pola makan, tapi juga berdampak pada kesehatan gigi dan mulut. Produksi air liur yang berkurang selama puasa dapat meningkatkan risiko bau mulut, plak, gigi berlubang, hingga radang gusi.
Hal ini disampaikan drg. Widia kepada sekitar 30 pasien dan pengunjung yang rutin melakukan kontrol di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Kamis (6/3/2025).
“Jika terjadi pembengkakan atau infeksi pada gusi, serta terdapat gigi berlubang yang perlu ditambal, sebaiknya segera diperiksakan ke dokter,” ujar drg. Widia.
Agar kesehatan gigi tetap terjaga selama puasa, ia pun membagikan beberapa tips sederhana. Di antaranya, menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride, menjaga pola makan sehat, serta mengurangi konsumsi makanan manis dan minuman berkafein.
“Jangan lupa sikat gigi setelah sahur dan hindari rokok serta makanan manis saat berbuka tanpa membersihkan gigi,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mengetahui waktu yang tepat dalam menjalani perawatan gigi selama puasa. Hal ini penting untuk mencegah mulut kering setelah perawatan.
“Dengan menerapkan kebiasaan ini, kita bisa tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut selama puasa, sehingga terhindar dari masalah kesehatan yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini