Akomodir Tuntutan Massa Pendemo, Ason Bakal Panggil Pihak-pihak Terkait Rabu Ini

KALBARONLINE.com – Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Fransiskus Ason menerima audiensi perwakilan ratusan nelayan dan mahasiswa yang menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kalbar, Senin (21/04/2025).

Ason menyatakan, bahwa dirinya siap mengakomodir sejumlah tuntutan massa pendemo, yang meminta agar pemerintah dapat mengambil sikap terkait sejumlah permasalahan yang dihadapi para nelayan, seperti soal maraknya ikan impor yang membanjiri pasar lokal, retribusi tambat labuh di Kalbar yang dinilai terlalu memberatkan dan seterusnya.

“Karena ini baru penyampaian pertama, kita juga mau klarifikasi dulu dengan pihak yang berwenang, dalam hal ini dinas perindustrian dan perdagangan. Kemudian berkaitan dengan dinas kelautan karena (terkait) aturan juga kan,” katanya kepada wartawan.

Baca Juga :  Sutarmidji Klaim Pertumbuhan Ekonomi Kalbar Terbaik se-Kalimantan

Ason menyatakan, pihaknya juga akan memanggil pejabat Bea Cukai dan Karantina, guna mengecek kebenaran soal maraknya keberadaan ikan impor.

“Apakah yang disampaikan ini, perusahaannya itu legal atau tidak? Takutnya barang-barang ilegal yang masuk,” katanya.

Ason melanjutkan, bahwa pemanggilan dalam rangka meminta klarifikasi terhadap pihak-pihak tersebut akan dilakukan DPRD Kalbar pada Rabu ini.

Baca Juga :  Banggar DPRD Pertanyakan Transparansi Penggunaan Dana Covid Kalbar

“Kemudian (soal) pergub yang memberatkan mereka, karena mereka (nelayan) berlayar masih dipungut (retribusi), ya nanti kita akan panggil, rencana hari Rabu ini kita mau rapat dengan dinas perikanan dan kelautan, kita mau tanya tentang pelaksanaan pergub ini,” kata dia.

“Karena pergub ini dalam rangka pemungutan retribusi secara global, di situ ada retribusi kesehatan, retribusi parkir, oleh karena itu, mungkin di SK gubernurnya saja yang mungkin dievaluasi kalau itu memang menjadi keberatan di masyarakat kita,” pungkasnya. (Jau)

Comment