Kapuas Hulu    

Sikapi Situasi Nasional, Bupati Kapuas Hulu Gelar Rakor bersama Stakeholder

Oleh : adminkalbaronline
Kamis, 04 September 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KALBARONLINE.com - Pemkab Kapuas Hulu menggelar rapat koordinasi bersama forkompinda serta sejumlah stakeholder di Rumah Dinas Jabatan Bupati Kapuas Hulu, Kamis (04/09/2025).

Rakor ini digelar guna melihat, mencermati serta mengikuti perkembangan situasi nasional akhir-akhir ini, di mana perlu dilakukan langkah antisipasi, sehingga kejadian demo yang berujung anarkis tidak terulang kembali dalam lingkup skala nasional.

"Saya menyampaikan terima kasih kepada forkopimda, kepala OPD, camat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, ormas yang sudah hadir memenuhi undangan pada pagi ini," kata Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan.

Selain membahas dan mengantisipasi situasi nasional, rakor juga berfokus pada persiapan pelaksanaan MTQ ke-XXXIII Kalimantan Barat tahun 2025 di Kabupaten Kapuas Hulu.

"Saya meminta kepada kita semua dan masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu agar dapat menjaga situasi daerah kita ini tetap aman, damai serta kondusif," ucapnya.

Ia menambahkan, situasi akhir-akhir ini, bahwa banyak orang yang tersulut dan terpancing dengan berita-berita hoax yang sengaja disebarluaskan oleh orang orang yang tidak bertangungjawab, sehingga terjadi demo atau unjuk rasa yang berujung anarkis.

Ia menyebut, rapat koordinasi ini juga dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Surat Edaran dari Menteri Dalam Negeri.

"Alhamdulilah , puji Tuhan, secara nasional maupun di Kabupaten Kapuas Hulu situasi aman dan damai, kondisi ini yang harus dan wajib kita pelihara dan kita pertahankan," tuturnya

Fransiskus mengku, suasana yang aman dan damai ini tentunya tidak terlepas dari dukungan semua elemen, baik itu dari forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda , tokoh adat dan ormas serta masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu.

"Saya berharap kita semua dapat menjaga situasi ini dengan aman. Sikapi Situasi dengan sabar dan jangan cepat percaya dengan berita-berita atau informasi. Bisa saja berita itu hoax. Selalu koordinasi dengan aparat keamanan dan tokoh masyarakat maupun tokoh agama setempat," katanya.

"Kepada para camat, saya meminta untuk selalu berkoordinasi dengan forkopimcam dan elemen lainya dalam menjaga wilayahnya," pungkas Bupati Fransiskus. (Haq)

Artikel Selanjutnya
Hendry Bangun: Saya Tidak Bisa Bekerja dengan Orang-orang yang Telah Memfitnah dan Menzalimi Saya
Kamis, 04 September 2025
Artikel Sebelumnya
Hidupkan Kembali Budaya Gotong Royong, Wabup Amru Resmi Buka BBGRM XXII Kayong Utara
Kamis, 04 September 2025

Berita terkait