Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 13 Oktober 2025 |
KALBARONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara menerima bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian melalui sinergi Tani Merdeka Indonesia (TMI).
Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) sekaligus Dewan Pembina Nasional (DPN) TMI, Daud Yordan, kepada Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, di Balai Penyuluhan Pertanian Sukadana, Senin (13/10/2025).
Pada kesempatan itu, Bupati Romi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian Pertanian, Senator Daud Jordan dan Tani Merdeka Indonesia atas kepeduliannya terhadap kemajuan pertanian di Kayong Utara.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian, Senator kita Daud Yordan dan TMI, yang telah berkolaborasi membantu petani kami, terhadap kebutuhan alat mesin pertanian, semoga ini bagian dari ikhtiar kita bersama untuk membangun serta mengabdi kepada daerah dan bangsa ini," ucapnya.
Bupati menegaskan, sektor pertanian memiliki peran penting sebagai penopang ekonomi masyarakat di Kayong Utara.
"Bantuan ini merupakan bentuk dukungan nyata bagi para petani untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi kerja, dan kesejahteraan masyarakat tani,” ujar Bupati Romi.
Kendati begitu, ia juga menyoroti kondisi geografis daerah yang sebagian besar berupa kawasan hutan, sehingga perlu strategi pertanian yang lebih cermat dan berkelanjutan.
"Daerah kita ini sekitar 50 persen merupakan kawasan hutan dengan berbagai jenis, ada hutan lindung, hutan produksi, dan lain-lain. Jadi, kalau kita hanya terpaku pada ekstensifikasi (usaha penambahan luas lahan) untuk meningkatkan produksi pertanian, tentu banyak kendala karena terbentur regulasi terkait kawasan hutan,” jelasnya.
"Oleh karena itu, strategi yang paling efektif adalah intensifikasi pertanian, yaitu bagaimana kita mengoptimalkan lahan yang sudah ada dengan cara yang lebih modern, efisien, dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Bupati Romi juga berharap, agar Tani Merdeka Indonesia terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, khususnya dalam bidang pendampingan teknis, pelatihan, dan pengembangan pasar hasil pertanian.
"Kami juga berharap TMI dapat terus menjalin sinergi dengan pemerintah daerah dalam berbagai bentuk program baik berupa pendampingan, pelatihan, bantuan sarana produksi, maupun pengembangan pasar hasil pertanian di masa mendatang," kata Bupati Romi.
Ia pun berpesan kepada para petani agar alat mesin pertanian yang diberikan dapat digunakan serta dirawat dengan baik sehingga manfaatnya berkelanjutan.
"Kepada para petani yang nanti mendapatkan bantuan ini dapat memanfaatkannya dengan baik sekaligus melakukan perawatan karena barang ini tidak murah, barang yang mahal, dan ini adalah niat baik pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Karena itu, kita wajib mendukung program dan kegiatan ini," tuturnya. (Sans)
KALBARONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara menerima bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian melalui sinergi Tani Merdeka Indonesia (TMI).
Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) sekaligus Dewan Pembina Nasional (DPN) TMI, Daud Yordan, kepada Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, di Balai Penyuluhan Pertanian Sukadana, Senin (13/10/2025).
Pada kesempatan itu, Bupati Romi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian Pertanian, Senator Daud Jordan dan Tani Merdeka Indonesia atas kepeduliannya terhadap kemajuan pertanian di Kayong Utara.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian, Senator kita Daud Yordan dan TMI, yang telah berkolaborasi membantu petani kami, terhadap kebutuhan alat mesin pertanian, semoga ini bagian dari ikhtiar kita bersama untuk membangun serta mengabdi kepada daerah dan bangsa ini," ucapnya.
Bupati menegaskan, sektor pertanian memiliki peran penting sebagai penopang ekonomi masyarakat di Kayong Utara.
"Bantuan ini merupakan bentuk dukungan nyata bagi para petani untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi kerja, dan kesejahteraan masyarakat tani,” ujar Bupati Romi.
Kendati begitu, ia juga menyoroti kondisi geografis daerah yang sebagian besar berupa kawasan hutan, sehingga perlu strategi pertanian yang lebih cermat dan berkelanjutan.
"Daerah kita ini sekitar 50 persen merupakan kawasan hutan dengan berbagai jenis, ada hutan lindung, hutan produksi, dan lain-lain. Jadi, kalau kita hanya terpaku pada ekstensifikasi (usaha penambahan luas lahan) untuk meningkatkan produksi pertanian, tentu banyak kendala karena terbentur regulasi terkait kawasan hutan,” jelasnya.
"Oleh karena itu, strategi yang paling efektif adalah intensifikasi pertanian, yaitu bagaimana kita mengoptimalkan lahan yang sudah ada dengan cara yang lebih modern, efisien, dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Bupati Romi juga berharap, agar Tani Merdeka Indonesia terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, khususnya dalam bidang pendampingan teknis, pelatihan, dan pengembangan pasar hasil pertanian.
"Kami juga berharap TMI dapat terus menjalin sinergi dengan pemerintah daerah dalam berbagai bentuk program baik berupa pendampingan, pelatihan, bantuan sarana produksi, maupun pengembangan pasar hasil pertanian di masa mendatang," kata Bupati Romi.
Ia pun berpesan kepada para petani agar alat mesin pertanian yang diberikan dapat digunakan serta dirawat dengan baik sehingga manfaatnya berkelanjutan.
"Kepada para petani yang nanti mendapatkan bantuan ini dapat memanfaatkannya dengan baik sekaligus melakukan perawatan karena barang ini tidak murah, barang yang mahal, dan ini adalah niat baik pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Karena itu, kita wajib mendukung program dan kegiatan ini," tuturnya. (Sans)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini