Sambas    

Nasdem Kalbar Gelar Rakerwil di Perbatasan Indonesia-Malaysia, Angkat Potensi Besar Wisata Temajuk

Oleh : adminkalbaronline
Sabtu, 15 November 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KALBARONLINE.com - Rapat Kerja Wilayah Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasional Demokrat (Rakerwil DPW Nasdem) Provinsi Kalimantan Barat tahun ini digelar di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, pada Sabtu (15/11/2025). Hal ini berbeda dari sebelumnya yang kerap dilaksanakan di ibu kota provinsi.

Desa yang dijuluki “ekor Borneo” ini berada sekitar 360 kilometer dari Kota Pontianak. Letaknya berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia, dan dikenal sebagai salah satu surga tersembunyi di Kalbar.

Garis Pantai Temajuk yang panjang, hamparan pasir, laut, serta kehadiran penyu yang bertelur menjadikan kawasan ini memiliki potensi wisata alam yang besar. Tepat di tepi pantai yang masih sangat alami inilah Nasdem Kalbar melaksanakan rakerwil.

Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, Syarief Abdullah Alkadrie menjelaskan alasan kuat di balik pemindahan lokasi rakerwil jauh dari pusat kota. Menurutnya, Temajuk merupakan aset pariwisata yang harus diperkenalkan lebih luas, baik secara nasional maupun internasional.

“Rakerwil di sini untuk memperkenalkan potensi kita yang sangat besar. Temajuk ini adalah daerah yang berbatasan dengan negara Malaysia, dengan pantai terpanjang. Ini salah satu potensi wisata yang punya harapan ke depan," tegas Syarief Abdullah.

"Maka untuk memperkenalkan baik domestik maupun nasional, salah satunya kita gagas rakerwil di sini supaya menjadi penyambung kepada dunia bahwa kita punya tempat wisata yang luar biasa,” ujarnya.

Dalam rakerwil ini, Nasdem Kalbar juga melakukan evaluasi menyeluruh terhadap hasil rakerwil tahun sebelumnya. Evaluasi tersebut mencakup seberapa besar program kerja yang telah diselesaikan serta capaian dari keputusan organisasi yang sudah ditetapkan.

“Sudah tercapai atau belum? Sudah berapa persen yang tercapai?" kata Syarief Abdullah.

"Kemudian dalam rakerwil ini kita menetapkan program tahun depan, karena Nasdem di 2025 - 2026 konsolidasi organisasi, penguatan struktur, dan 2027–2028 pemenangan pemilu,” lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Nasdem Kalbar, Sutarmidji, turut hadir dan menjadi narasumber dalam forum tersebut. Kehadiran tokoh dengan pengalaman panjang dalam tata kelola pemerintahan itu menambah bobot strategis diskusi dalam rakerwil ini.

Dalam kesempatan itu, Sutarmidji menegaskan, bahwa pelaksanaan Rakerwil Partai Nasdem Kalbar di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, merupakan bentuk perhatian serius partai terhadap pembangunan wilayah paling ujung Kalbar tersebut.

“Rakerwil di Temajuk ujung Kalbar ini bukti perhatian Nasdem terhadap Kalbar. Tidak banyak partai yang mau turun sampai seperti ini,” ujar Sutarmidji.

Gubernur Kalbar periode 2018 - 2023 itu juga mengingatkan, bahwa ke depan ekonomi Kabupaten Sambas sangat bergantung pada perkembangan kawasan Temajuk. Dengan kekayaan alam, garis pantai panjang, dan potensi wisata yang terus tumbuh, Temajuk disebut sebagai salah satu aset terbesar Kalbar.

“Sambas ke depan ekonominya sangat tergantung Temajuk. Ini potensi wisata yang luar biasa. Kalau dikelola serius, dampaknya besar bagi masyarakat,” tegasnya.

Ia juga menilai keberadaan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Temajuk akan menjadi katalis percepatan pembangunan kawasan perbatasan. Kehadiran PLBN nanti diyakini membuka ruang ekonomi baru, meningkatkan kunjungan wisata, serta menguatkan posisi Temajuk sebagai pintu depan Indonesia di perbatasan.

“Dengan PLBN di Temajuk, wilayah ini akan semakin maju. Infrastruktur dan pergerakan ekonomi pasti meningkat,” ucapnya.

Ia mengingatkan seluruh kader Nasdem agar tidak hanya hadir dalam acara organisasi, tetapi juga mampu membaca kebutuhan masyarakat secara langsung. Kader diminta aktif menginventarisasi isu-isu di daerah serta memperjuangkannya.

“Kader Partai Nasdem harus bisa menginventarisasi isu yang ada di daerah. Untuk mewujudkan perubahan, kader harus berani menyuarakan kepentingan rakyat,” tegasnya.

Pemilihan Temajuk sebagai lokasi rakerwil, sekaligus mempertegas semangat restorasi Nasdem yang tidak hanya dari sisi politik dan organisasi, tetapi juga dalam memperkuat pembangunan wilayah, pemberdayaan masyarakat pesisir, hingga penguatan potensi wisata daerah perbatasan.

Rakerwil di “ekor Borneo” tahun ini bukan sekadar rapat kerja tahunan, tetapi menjadi momentum memperkenalkan Temajuk ke panggung nasional serta menegaskan komitmen Nasdem dalam membangun dari batas negara. (**)

Artikel Selanjutnya
481 Atlet se-Kalbar Berlaga di Taekwondo Wali Kota Pontianak Cup 4
Sabtu, 15 November 2025
Artikel Sebelumnya
Wamen Mugiyanto Dorong Mahasiswa UPB Pontianak Jadi Penggerak Nilai HAM di Ruang Digital
Sabtu, 15 November 2025

Berita terkait