Nasional    

PLN UPT Pontianak Pulihkan Jaringan Terdampak Pohon Tumbang pada Line 2 Tayan–Ngabang

Oleh : Redaksi KalbarOnline
Sabtu, 20 Desember 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar


KALBARONLINE.com – PLN Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Pontianak bergerak cepat memulihkan gangguan jaringan transmisi akibat pohon tumbang yang menimpa konduktor pada Span 26–27 Line 2 Tayan–Ngabang, Kamis (20/11). Gangguan tersebut dipicu hujan deras disertai cuaca buruk yang melanda wilayah sekitar.

Proses pemulihan dilakukan melalui kerja kolaboratif lintas tim guna memastikan keandalan sistem kelistrikan tetap terjaga. Namun di lapangan, tim harus menghadapi sejumlah tantangan, mulai dari medan licin, minim penerangan karena lokasi berada di tengah hutan, hingga potensi keberadaan hewan liar. Selain itu, keberadaan makam tua di dekat lokasi penebangan membuat tim bekerja dengan kehati-hatian ekstra sekaligus tetap menghormati nilai sosial dan budaya setempat.

Manager PLN UPT Pontianak, Darul Irfan, menegaskan keselamatan menjadi prioritas utama dalam seluruh tahapan pekerjaan.

“Keselamatan personel dan masyarakat merupakan prioritas utama. Seluruh proses pemulihan kami laksanakan sesuai SOP K3 PLN agar pekerjaan berjalan aman tanpa mengabaikan keandalan sistem kelistrikan,” ujarnya.

Pemulihan jaringan dilaksanakan secara kolaboratif oleh Tim HAR dan PDKB PLN UPT Pontianak bersama Tim HAR ULTG Sanggau. Mempertimbangkan kondisi lapangan dan faktor keselamatan, pekerjaan dilanjutkan keesokan harinya dan berhasil diselesaikan hingga pukul 22.00 WIB. Hasil pengukuran menunjukkan tegangan induksi pada kedua sisi Gardu Induk (GI) telah kembali berada di batas aman, sehingga jaringan siap dinormalkan kembali.

General Manager UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, memberikan apresiasi atas respons cepat tim di lapangan.

“Saya mengapresiasi ketanggapan dan profesionalisme tim PLN UPT Pontianak. Respons cepat di tengah medan berat menunjukkan komitmen kuat PLN dalam menjaga keandalan pasokan listrik bagi masyarakat,” ungkapnya.

Ia menambahkan, PLN UIP3B Kalimantan akan terus memperkuat mitigasi risiko melalui patroli rutin, pemangkasan vegetasi di jalur transmisi, hingga pemantauan berkala aset jaringan. Langkah proaktif ini menjadi bagian dari kesiapsiagaan menghadapi potensi cuaca ekstrem.

Sebagai upaya pencegahan, PLN juga mengimbau masyarakat untuk tidak menanam pohon tinggi di bawah atau terlalu dekat dengan jaringan listrik, serta segera melaporkan potensi gangguan melalui aplikasi PLN Mobile atau Contact Center PLN 123 yang siaga 24 jam.

PLN UPT Pontianak menegaskan komitmennya menjaga keandalan sistem kelistrikan dan memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal melalui kesiapsiagaan, koordinasi, dan penerapan standar keselamatan kerja yang ketat di lapangan. (Red)

Artikel Selanjutnya
Musorkot KONI Pontianak Resmi Dibuka, Bahasan Tekankan Kolaborasi Demi Prestasi Atlet
Sabtu, 20 Desember 2025
Artikel Sebelumnya
PLN Terus Kebut Siang Malam Perbaiki Jalur Listrik Langsa–Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh
Sabtu, 20 Desember 2025

Berita terkait