Nasional    

PLN Terus Kebut Siang Malam Perbaiki Jalur Listrik Langsa–Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

Oleh : Redaksi KalbarOnline
Sabtu, 20 Desember 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar


KALBARONLINE.com – PT PLN (Persero) terus mempercepat pemulihan infrastruktur ketenagalistrikan yang terdampak banjir di wilayah Aceh. Perbaikan pada Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Langsa–Pangkalan Brandan menjadi salah satu kunci utama untuk memulihkan sistem kelistrikan Aceh.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo turun langsung memimpin percepatan pemulihan sekaligus memastikan seluruh sumber daya PLN dimobilisasi secara maksimal. Ia menegaskan, percepatan pemulihan hanya bisa dicapai melalui kolaborasi lintas sektor.

“Tim PLN bekerja tanpa henti meski di tengah cuaca tidak bersahabat. Mereka harus melewati jalur berlumpur, membawa material secara manual, dan memastikan setiap pekerjaan aman. Kami menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat atas dukungan penuh sehingga progres perbaikan berjalan baik,” ujar Darmawan.

Sebelumnya, lima tower SUTT roboh dan tujuh lainnya mengalami kerusakan di jalur Langsa–Pangkalan Brandan akibat banjir serta pergeseran tanah. Kondisi ini membuat sistem kelistrikan Aceh terputus dari sistem besar Sumatra.

Untuk mendukung recovery, PLN mengerahkan 1.476 personel dari berbagai unit PLN se-Indonesia. Mereka diperbantukan untuk mempercepat perbaikan tower transmisi, pemulihan jaringan distribusi ke pelanggan, hingga dukungan armada dan logistik.

General Manager PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera (UIP3BS), Amiruddin menegaskan, pekerjaan dilakukan non stop dengan sistem shift agar pemulihan lebih cepat.

“Saat ini tim di lokasi terus bekerja 24 jam membangun tower darurat dan melakukan modifikasi perbaikan pada tower yang rusak,” ujarnya.

PLN juga menjalin kolaborasi strategis dengan TNI, khususnya Marinir Batalyon 8 Pangkalan Brandan, yang memberikan dukungan pengamanan, mobilisasi personel, hingga akses logistik di area yang sulit dijangkau.

“Prioritas utama kami memastikan penormalan secepatnya. Tim gabungan terus bekerja meski medan sulit dan cuaca tidak bersahabat untuk mengembalikan keandalan sistem kelistrikan di Aceh,” tambah Amiruddin.

General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, menegaskan bahwa dukungan tim lintas unit, termasuk dari Kalimantan, menunjukkan komitmen PLN menjaga keandalan sistem kelistrikan nasional, terutama saat kondisi darurat.

Menurutnya, pengerahan personel dari berbagai wilayah merupakan langkah strategis agar pemulihan sistem kelistrikan Aceh berjalan cepat dan terukur.

“PLN bergerak sebagai satu kesatuan sistem. Saat satu wilayah terdampak, unit lain siap mendukung penuh. Tim kami bekerja dengan standar keselamatan tertinggi, tetapi tetap mengedepankan kecepatan agar pasokan listrik masyarakat Aceh segera pulih,” ujarnya.

Ia menambahkan, kerja siang dan malam yang dilakukan para personel mencerminkan dedikasi PLN dalam menjaga transmisi sebagai tulang punggung sistem kelistrikan.

“Medan berat dan cuaca ekstrem tidak menyurutkan semangat tim. Ini wujud tanggung jawab PLN untuk hadir dan memberi solusi nyata bagi masyarakat,” tutup Riko. (Jau)

Artikel Selanjutnya
PLN UPT Pontianak Pulihkan Jaringan Terdampak Pohon Tumbang pada Line 2 Tayan–Ngabang
Sabtu, 20 Desember 2025
Artikel Sebelumnya
Perbaikan Tower dan Jaringan Transmisi Rampung, Sistem Kelistrikan Aceh yang Tadinya Terisolasi Kini Kembali Terhubung
Sabtu, 20 Desember 2025

Berita terkait