Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 23 Mei 2017 |
Kusnen Tinggalkan Anak Semata Wayangnya Yang Masih Kecil
KalbarOnline, Sekadau – Isak tangis keluarga Kusnen (31) tak terbendung setelah mengetahui ayah satu anak itu meninggal dunia di RSUD Sekadau. Kusnen meninggal dunia karena tabrakan maut di Jalan Merdeka Timur Km 6, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Jumat (19/5) siang.
Kecelakaan itu terjadi antara satu unit mobil yang datang dari arah Sekadau menuju Sintang dan sepeda motor vixion putih KB 4611 VO dari arah Sintang menuju Sekadau. Tepat di Jalan Merdeka Timur Km 6, kecelakaan maut itu pun terjadi.
Kusnen diketahui bekerja di SPBU setempat. Berdasarkan keterangan pengawas SPBU yakni Asang, dirinya menuturkan bahwa pihaknya menerima informasi mengenai kecelakaan tersebut dan langsung mendatangi RSUD Sekadau. Asang mengatakan, Kusnen usai sholat jumat hendak kembali lagi kerja ke SPBU.
“Ketika mau ke SPBU, kami dapat kabar dia (korban.red) tabrakan. Almarhum menggunakan sepeda motornya sendiri,” ujarnya.
Asang mengatakan, korban sudah lama bekerja di SPBU dan kesehariannya dikenal sebagai pribadi yang baik. Ia pun tak menyangka kecelakaan tersebut membuat Kusnen pergi untuk selama-lamanya.
“Memang almarhum pulang sholat Jumat. Habis itu balik lagi ke SPBU, kemudian kami dapat kabar almarhum tabrakan dengan mobil,” ucapnya.
Ditemui di IGD RSUD Sekadau, Suryanto, ayah korban berusaha tegar menerima kenyataan bahwa anak laki-lakinya meninggal dunia. Tampak mata ayah korban pun berkaca-kaca.
“Ndak menyangka kalau anak saya mengalami kejadian seperti ini,” ungkapnya terbata-bata.
Ia mengatakan, sang anak memang hendak kembali bekerja dengan mengemudikan sepeda motornya. Suryanto mengatakan, korban meninggalkan anak semata wayangnya yang masih kecil.
“Saya juga terkejut mendapat kabar anak saya mengalami kecelakaan,” tutupnya. (Mus)
Kusnen Tinggalkan Anak Semata Wayangnya Yang Masih Kecil
KalbarOnline, Sekadau – Isak tangis keluarga Kusnen (31) tak terbendung setelah mengetahui ayah satu anak itu meninggal dunia di RSUD Sekadau. Kusnen meninggal dunia karena tabrakan maut di Jalan Merdeka Timur Km 6, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Jumat (19/5) siang.
Kecelakaan itu terjadi antara satu unit mobil yang datang dari arah Sekadau menuju Sintang dan sepeda motor vixion putih KB 4611 VO dari arah Sintang menuju Sekadau. Tepat di Jalan Merdeka Timur Km 6, kecelakaan maut itu pun terjadi.
Kusnen diketahui bekerja di SPBU setempat. Berdasarkan keterangan pengawas SPBU yakni Asang, dirinya menuturkan bahwa pihaknya menerima informasi mengenai kecelakaan tersebut dan langsung mendatangi RSUD Sekadau. Asang mengatakan, Kusnen usai sholat jumat hendak kembali lagi kerja ke SPBU.
“Ketika mau ke SPBU, kami dapat kabar dia (korban.red) tabrakan. Almarhum menggunakan sepeda motornya sendiri,” ujarnya.
Asang mengatakan, korban sudah lama bekerja di SPBU dan kesehariannya dikenal sebagai pribadi yang baik. Ia pun tak menyangka kecelakaan tersebut membuat Kusnen pergi untuk selama-lamanya.
“Memang almarhum pulang sholat Jumat. Habis itu balik lagi ke SPBU, kemudian kami dapat kabar almarhum tabrakan dengan mobil,” ucapnya.
Ditemui di IGD RSUD Sekadau, Suryanto, ayah korban berusaha tegar menerima kenyataan bahwa anak laki-lakinya meninggal dunia. Tampak mata ayah korban pun berkaca-kaca.
“Ndak menyangka kalau anak saya mengalami kejadian seperti ini,” ungkapnya terbata-bata.
Ia mengatakan, sang anak memang hendak kembali bekerja dengan mengemudikan sepeda motornya. Suryanto mengatakan, korban meninggalkan anak semata wayangnya yang masih kecil.
“Saya juga terkejut mendapat kabar anak saya mengalami kecelakaan,” tutupnya. (Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini