Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 20 September 2017 |
Wali Kota Inspektur Upacara Hari Perhubungan Nasional
KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Sutarmidji mengajak jajaran perhubungan bekerja sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) serta mematuhi aturan-aturan yang ada. Ia menekankan, jajaran transportasi darat harus tegas dalam menerapkan aturan-aturan.
“Kalau untuk keselamatan orang, tidak ada pilihan selain tegas dalam menerapkan aturan,” tegasnya usai menjadi Inspektur Upacara dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional Tahun 2017 di Dermaga 01 Terminal Penumpang PT Pelindo II Cabang Pontianak, Selasa (19/9).
Ia menambahkan, apapun hambatan yang dihadapi harus bisa diatasi demi kenyamanan dan keselamatan orang banyak sebab keselamatan harus menjadi prioritas. Sutarmidji berharap bidang pemandu pelayaran melakukan pelayanan yang baik.
Menurutnya, alur Sungai Kapuas semakin hari semakin perlu mendapat perhatian khusus. Ia tak ingin pengerukan sungai terlalu lamban dan menyebabkan kapal tidak bisa keluar masuk ke pelabuhan.
“Saya berharap instansi yang berwenang berkoordinasi dengan cepat. Jangan sampai ketika kapal sudah tidak bisa keluar masuk, baru ribut soal pengerukan,” ujarnya.
Wali Kota dua periode ini mengatakan, Pontianak patut berbangga karena Pelabuhan Dwikora kebanggaan warga Kota Pontianak mampu memangkas dwelling time hanya dalam waktu 2,9 hari. Padahal, kata dia, Presiden berbicara persoalan dwelling time pelabuhan paling cepat enam hari. Hal itu menunjukkan bahwa pelayanan di bidang transportasi sudah bagus.
“Kalau dulu, kapal menunggu crane sampai 12 hari. Sekarang sebaliknya, crane yang menunggu kedatangan kapal,” pungkasnya. (Fat/Jim Hms)
Wali Kota Inspektur Upacara Hari Perhubungan Nasional
KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Sutarmidji mengajak jajaran perhubungan bekerja sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) serta mematuhi aturan-aturan yang ada. Ia menekankan, jajaran transportasi darat harus tegas dalam menerapkan aturan-aturan.
“Kalau untuk keselamatan orang, tidak ada pilihan selain tegas dalam menerapkan aturan,” tegasnya usai menjadi Inspektur Upacara dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional Tahun 2017 di Dermaga 01 Terminal Penumpang PT Pelindo II Cabang Pontianak, Selasa (19/9).
Ia menambahkan, apapun hambatan yang dihadapi harus bisa diatasi demi kenyamanan dan keselamatan orang banyak sebab keselamatan harus menjadi prioritas. Sutarmidji berharap bidang pemandu pelayaran melakukan pelayanan yang baik.
Menurutnya, alur Sungai Kapuas semakin hari semakin perlu mendapat perhatian khusus. Ia tak ingin pengerukan sungai terlalu lamban dan menyebabkan kapal tidak bisa keluar masuk ke pelabuhan.
“Saya berharap instansi yang berwenang berkoordinasi dengan cepat. Jangan sampai ketika kapal sudah tidak bisa keluar masuk, baru ribut soal pengerukan,” ujarnya.
Wali Kota dua periode ini mengatakan, Pontianak patut berbangga karena Pelabuhan Dwikora kebanggaan warga Kota Pontianak mampu memangkas dwelling time hanya dalam waktu 2,9 hari. Padahal, kata dia, Presiden berbicara persoalan dwelling time pelabuhan paling cepat enam hari. Hal itu menunjukkan bahwa pelayanan di bidang transportasi sudah bagus.
“Kalau dulu, kapal menunggu crane sampai 12 hari. Sekarang sebaliknya, crane yang menunggu kedatangan kapal,” pungkasnya. (Fat/Jim Hms)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini