Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 01 November 2017 |
KalbarOnline, Sekadau - Bupati Sekadau, Rupinus meminta masyarakat menjaga dan merawat gereja yang sudah dibangun.
Hal itu disampaikannya saat meresmikan gereja katolik St Mikael Stasi Kenabu, Desa Pantok, Kecamatan Nanga Taman, belum lama ini.
Gereja katolik Stasi Kenabu, Desa Pantok, itu dibangun dengan ukuran 8x16 meter.
Pembangunan gereja tersebut berasal dari swadaya umat, bantuan Pemkab, Keuskupan, paroki dan para donatur.
“Gereja ini sudah dibangun dengan susah payah oleh umat. Untuk itu gereja harus dirawat dan dijaga dengan baik oleh umat,” ujar Bupati Sekadau.
Selain itu, Rupinus menyampaikan selamat kepada umat di Stasi Kenabu yang kini telah memiliki gereja yang megah.
Alumni Magister Universitas Indonesia itu juga mengapresiasi Uskup Keuskupan Sanggau yang telah hadir dalam peresmian gereja tersebut.
Ia berpesan, agar di lingkungan gereja ditanami dengan pohon. Sehingga, sejuk dan umat beribadah dengan nyaman.
“Gereja St Mikael Stasi Kenabu ini dipelihara dan dirawat dengan baik,” pesan Bupati.
Rupinus berharap supaya gereja ini selalu diisi dengan kegiatan rohani.
“Saya juga berharap dengan berdirinya gereja yang baru ini, dapat memotivasi umat katolik untuk semakin dekat dengan Tuhan,” harapnya.
Sementara itu, Uskup Sanggau Mgr. Yulius Mencucini, CP mengatakan, umat katolik Stasi Kenabu, Desa Pantok sudah berhasil membangun gereja yang bagus.
Hal itu, kata dia, mencerminkan iman umat akan Tuhan.
“Gereja ini bukti umat mencintai dan dekat dengan tuhan, bukti kebaktian umat kepada Tuhan, bukti perutusan umat kepada Tuhan,” tuturnya.
Uskup juga mengatakan bahwa tujuan umat mendirikan gereja itu adalah bukti umat mencintai Tuhan. Untuk itu, ia juga meminta agar gereja itu diisi dengan kegiatan doa.
“Saya juga minta pemimpin umat harus hadir bersama umat, bila mana ada masalah, ajak umat berdoa di gereja ini,” tandasnya. (Mus/Hms)
KalbarOnline, Sekadau - Bupati Sekadau, Rupinus meminta masyarakat menjaga dan merawat gereja yang sudah dibangun.
Hal itu disampaikannya saat meresmikan gereja katolik St Mikael Stasi Kenabu, Desa Pantok, Kecamatan Nanga Taman, belum lama ini.
Gereja katolik Stasi Kenabu, Desa Pantok, itu dibangun dengan ukuran 8x16 meter.
Pembangunan gereja tersebut berasal dari swadaya umat, bantuan Pemkab, Keuskupan, paroki dan para donatur.
“Gereja ini sudah dibangun dengan susah payah oleh umat. Untuk itu gereja harus dirawat dan dijaga dengan baik oleh umat,” ujar Bupati Sekadau.
Selain itu, Rupinus menyampaikan selamat kepada umat di Stasi Kenabu yang kini telah memiliki gereja yang megah.
Alumni Magister Universitas Indonesia itu juga mengapresiasi Uskup Keuskupan Sanggau yang telah hadir dalam peresmian gereja tersebut.
Ia berpesan, agar di lingkungan gereja ditanami dengan pohon. Sehingga, sejuk dan umat beribadah dengan nyaman.
“Gereja St Mikael Stasi Kenabu ini dipelihara dan dirawat dengan baik,” pesan Bupati.
Rupinus berharap supaya gereja ini selalu diisi dengan kegiatan rohani.
“Saya juga berharap dengan berdirinya gereja yang baru ini, dapat memotivasi umat katolik untuk semakin dekat dengan Tuhan,” harapnya.
Sementara itu, Uskup Sanggau Mgr. Yulius Mencucini, CP mengatakan, umat katolik Stasi Kenabu, Desa Pantok sudah berhasil membangun gereja yang bagus.
Hal itu, kata dia, mencerminkan iman umat akan Tuhan.
“Gereja ini bukti umat mencintai dan dekat dengan tuhan, bukti kebaktian umat kepada Tuhan, bukti perutusan umat kepada Tuhan,” tuturnya.
Uskup juga mengatakan bahwa tujuan umat mendirikan gereja itu adalah bukti umat mencintai Tuhan. Untuk itu, ia juga meminta agar gereja itu diisi dengan kegiatan doa.
“Saya juga minta pemimpin umat harus hadir bersama umat, bila mana ada masalah, ajak umat berdoa di gereja ini,” tandasnya. (Mus/Hms)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini