KalbarOnline, Sekadau – Calon Wakil Gubernur nomor urut 2, Suryadman Gidot menyambangi Desa Bokak Sebumbun, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau di Balai Dusun Desa Bokak, Senin (2/4) malam.
Kedatangan Gidot bersama rombongan disambut dengan acara adat dan tari-tarian.
Kades Desa Bokak Sebumbun, Kecamatan Sekadau Hilir, Martinus Apen mengapresiasi kedatangan Suryadman Gidot didesanya.
Apen berpesan kepada warganya, supaya mendengarkan apa yang disampaikan oleh Suryadman Gidot.
“Kepada warga yang mengikuti acara ini, tolong jaga ketertiban dan keamanan,” pesannya.
Sementara, Ketua Tim kampanye Karolin – Gidot Kabupaten Sekadau, Albertus Pinus mengajak masyarakat Desa Bokak Sebumbun supaya pada tanggal 27 Juni nanti jangan ragu memilih pasangan nomor urut 2.
“Jangan takut dan jangan ragu, kami sebagai pejabat-pejabat di Sekadau juga mendukung pasangan nomor urut 2,” ucap dia yang juga merupakan Ketua DPRD Kabupaten Sekadau dari Fraksi PDIP ini.
Sementara, Suryadman Gidot, sebelum lebih lanjut ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Bokak Sebumbun yang telah menyambut kedatangannya.
Dalam pidato politiknya, ia sampaikan bahwa Pilkada sekarang jauh berbeda dengan beberapa tahun lalu, lebih banyak kampanye terbatas (dialogis). Salah satu calon hanya diberikan 2 kali saja diperbolehkan kampanye akbar.
Ia sampaikan, dari 65 anggota DPRD Provinsi Kalbar, 27 anggota DPRD Kalbar yang mendukungnya dan ada 24 anggota DPRD dari PDIP dan Demokrat.
“Jadi, apabila dilihat dari jumlah kursi maka sudah jelas pasangan nomor urut 2 akan memenangkan Pilgub 2018 ini,” kata Gidot.
Gidot memaparkan, apabila pasangan Karolin-Gidot nomor urut 2 terpilih maka, kedepan hubungan pemerintah Provinsi Kalbar dengan pemerintah pusat dan Kabupaten Sekadau akan semakin baik, karna pemerintah Kabupaten Kota masih bergantung pada pemerintah pusat.
Ia juga katakan bahwa akan berkomitmen bagaimana Kalbar harus tetap aman, suku dan agama harus tetap harmonis.
“Negara kita saat ini sedikit terganggu karna ada sekelompok orang dan pihak luar ingin mengobrak-abrik Pancasila dan NKRI khususnya Kalbar,” ucap Gidot.
“Mari kita sama-sama melawan orang – orang seperti itu, jangan ada pihak-pihak luar dengan alasan tertentu untuk mengadu domba kita. Saya pastikan, apabila Karolin-Gidot memimpin Kalbar saya pastikan Kalbar dalam kondisi aman,” tegasnya.
Dalam pidatonya, Ia juga menyampaikan bahwa kedepan, pasangannya akan mengutamakan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian dan listrik.
Ia juga katakan bahwa SDM Provinsi Kalbar saat ini masih rendah.
“Oleh karna itu, kita siapkan generasi kita kedepan untuk sekolah di luar negeri bukan hanya di dalam negeri saja,” tuturnya.
Pemerintah Provinsi juga akan menyiapkan modal usaha dari Bank daerah, memberi kemudahan perizinan untuk menyiapkan lapangan pekerjaan.
“Saya dan Karolin Margret Natasa mohon doa dan sukungan Bapak Ibu semua supaya pada tanggal 27 Juni nanti, pilih nomor urut 2,” pintanya. (Mus)
Comment