Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 19 Oktober 2018 |
KalbarOnline, Kubu
Raya – Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menyampaikan pidato pengantar Rancangan
APBD Kubu Raya tahun anggaran 2019. Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menegaskan RAPBD
tahun 2019, merupakan tahun ke lima dari pelaksanaan Rencana Program Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) dalam rangka mencapai sasaran pembangunan guna
mewujudkan kesejahteraan masyarakat, Senin (15/10/2018).
“Selama kurun waktu 4 tahun terakhir ini, kita telah
menyusun fondasi dengan melakukan reformasi terhadap arah pembangunan daerah
menjadi lebih produktif, merata dan berkeadilan sesuatu dengan kebutuhan
mendesak masyarakat kita. Kita telah membuat roadmap pembangunan yang mendorong
pertumbuhan ekonomi masyarakat dan peningkatan kesejahteraan masyarakat kita,”
terang Rusman Ali.
Rusman Ali mengatakan, dalam mewujudkan berbagai program
yang telah dirancang dalam RPJMD ada berbagai faktor yang berpengaruh.
Dikarenakan oleh adanya iklim ekonomi regional dan nasional yang terus
mengalami perubahan yang sangat dinamis dan ketidakpastian. Untuk itu, diharuskan
untuk menyiapkan diri dengan baik, melakukan antisipasi secara cermat serta membuat
penyesuaian dengan cepat.
“Dengan demikian APBD tahun 2019 ini harus menjadi sebuah
instrumen fiskal untuk terus dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Pemerataan ekonomi, khususnya dalam upaya pengentasan kemiskinan, mengatasi
ketimpangan dan membuka lapangan pekerjaan. Di tengah situasi perekonomian
nasional yang belum sepenuhnya normal. Sehingga penyusunan APBD kita harus
tetap lakukan secara realistis, kredibel, berdaya tahan serta berkelanjutan
untuk menjaga stabilitas keuangan daerah,” terang Rusman Ali.
Rusman Ali juga mengatakan Pemerintah Kubu Raya terus
melakukan perbaikan dalam proses penganggaran. Dengan cara dan sistem yang
lebih komprehensif dari berbagai perspektif. Pemerintah telah melakukan
berbagai inovasi dan terobosan dalam peningkatan pendapatan daerah.
Disamping itu, dalam bidang belanja dan anggaran juga terus
dilakukan perbaikan dan evaluasi. Peningkatan belanja diarahkan untuk
peningkatan pendanaan program-program prioritas, utamanya pembangunan
infrastruktur. Infrastruktur menjadi sebuah prioritas dalam upaya untuk
meningkatkan konektifitas antar wilayah dalam memdukung pertumbuhan ekonomi
daerah.
“Intinya bahwa arah kebijakan kita adalah bagaimna agar
masyarakat dapat terus meningkat kesejahteraannya. Mendapatkan solusi-solusi
dalam membangun ekonomi kerakyatan. Memperoleh akses yang mudah baik mobilisasi
barang dan orang, dengan terbangunnya infrastruktur pendukung,” ujar Rusman
Ali. (ian)
KalbarOnline, Kubu
Raya – Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menyampaikan pidato pengantar Rancangan
APBD Kubu Raya tahun anggaran 2019. Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menegaskan RAPBD
tahun 2019, merupakan tahun ke lima dari pelaksanaan Rencana Program Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) dalam rangka mencapai sasaran pembangunan guna
mewujudkan kesejahteraan masyarakat, Senin (15/10/2018).
“Selama kurun waktu 4 tahun terakhir ini, kita telah
menyusun fondasi dengan melakukan reformasi terhadap arah pembangunan daerah
menjadi lebih produktif, merata dan berkeadilan sesuatu dengan kebutuhan
mendesak masyarakat kita. Kita telah membuat roadmap pembangunan yang mendorong
pertumbuhan ekonomi masyarakat dan peningkatan kesejahteraan masyarakat kita,”
terang Rusman Ali.
Rusman Ali mengatakan, dalam mewujudkan berbagai program
yang telah dirancang dalam RPJMD ada berbagai faktor yang berpengaruh.
Dikarenakan oleh adanya iklim ekonomi regional dan nasional yang terus
mengalami perubahan yang sangat dinamis dan ketidakpastian. Untuk itu, diharuskan
untuk menyiapkan diri dengan baik, melakukan antisipasi secara cermat serta membuat
penyesuaian dengan cepat.
“Dengan demikian APBD tahun 2019 ini harus menjadi sebuah
instrumen fiskal untuk terus dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Pemerataan ekonomi, khususnya dalam upaya pengentasan kemiskinan, mengatasi
ketimpangan dan membuka lapangan pekerjaan. Di tengah situasi perekonomian
nasional yang belum sepenuhnya normal. Sehingga penyusunan APBD kita harus
tetap lakukan secara realistis, kredibel, berdaya tahan serta berkelanjutan
untuk menjaga stabilitas keuangan daerah,” terang Rusman Ali.
Rusman Ali juga mengatakan Pemerintah Kubu Raya terus
melakukan perbaikan dalam proses penganggaran. Dengan cara dan sistem yang
lebih komprehensif dari berbagai perspektif. Pemerintah telah melakukan
berbagai inovasi dan terobosan dalam peningkatan pendapatan daerah.
Disamping itu, dalam bidang belanja dan anggaran juga terus
dilakukan perbaikan dan evaluasi. Peningkatan belanja diarahkan untuk
peningkatan pendanaan program-program prioritas, utamanya pembangunan
infrastruktur. Infrastruktur menjadi sebuah prioritas dalam upaya untuk
meningkatkan konektifitas antar wilayah dalam memdukung pertumbuhan ekonomi
daerah.
“Intinya bahwa arah kebijakan kita adalah bagaimna agar
masyarakat dapat terus meningkat kesejahteraannya. Mendapatkan solusi-solusi
dalam membangun ekonomi kerakyatan. Memperoleh akses yang mudah baik mobilisasi
barang dan orang, dengan terbangunnya infrastruktur pendukung,” ujar Rusman
Ali. (ian)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini