KalbarOnline, Pontianak – Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Wawan Kristyanto secara resmi memipin upacara serah terima jabatan (Sertijab) sembilan pejabat di lingkungan Polresta Kota Pontianak yang berlangsung di lapangan apel Polresta Pontianak, Sabtu (3/11/2018) pagi.
Sembilan pejabat perwira pertama dan perwira menengah Polisi tersebut diantaranya adalah jabatan Kabag Ops Kompol Alber Manurung yang dipromosikan menjabat sebagai Wakapolres Kapuas Hulu. Kabag Ops akan digantikan oleh Kompol Saloom Pardamean Silaban yang sebelumnya bertugas sebagai Kanit 1 Subdit 1 Ditintelkam Polda Kalbar.
Kemudian jabatan Kabag Ren Kompol Hasyani yang akan pindah ke Kasubbagrenmin Rorena Polda Kalbar, posisinya akan dijabat Kompol Suwarta yang sebelumnya bertugas di Bag RBP Rorena Polda Kalbar.
Lalu jabatan Kasat Resnarkoba AKP Muslimin dipromosikan sebagai Panit 1 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Kalbar, posisinya akan digantikan oleh Kompol Edy Haryanto yang sebelumnya menjabat Kasat Sabhara Polresta Pontianak.
Jabatan Kasat Sabhara diisi oleh AKP Sugiyono yang sebelumnya bertugas sebagai Kaur Binplinsubbidprovos Bidpropam Polda Kalbar.
Kemudian jabatan Kapolsek Pontianak Selatan AKP Dikri Olfandi yang saat ini mendapat penugasan di KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) RI dan posisinya akan digantikan oleh AKP Anton Satriadi yang sebelumnya bertugas sebagai Kasatlantas Polres Sintang.
Dalam amanatnya, Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Wawan Kristyanto mengatakan bahwa mutasi dalam jabatan merupakan hal yang biasa dalam institusi Polri yaitu sebagai tour of duty dan tour of area.
“Semua itu untuk kepentingan yang lebih besar dan perbaikan dalam institusi sekaligus dalam rangka memberikan reward dan punishment kepada personel. Selain itu juga sebagai satu upaya penyegaran organisasi,” ujarnya.
Menyandang suatu jabatan, ditegaskan Wawan, tak semudah yang dibayangkan dan diharapkan, semakin tinggi jabatan dan kepangkatan semakin besar tugas dan tanggungjawab yang harus diemban.
“Utamakan kepentingan tugas terlebih dahulu dari pada kepentingan pribadi, harus tetap disikapi sebagai suatu wadah untuk membangun Polri yang lebih baik dan dicintai masyarakat. Karena jabatan itu amanah yang setiap saat, setiap waktu dapat diserahterimakan guna kepentingan organisasi juga kepentingan masyarakat, bangsa dan negara,” pesannya.
Pada kesempatan itu pula, Wawan selaku Kapolresta Pontianak Kota menyampaikan mengapresiasi para pejabat lama yang disertijab dan sebagai Kapolresta dirinya mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi dan loyalitas selama melaksanakan tugas di Polresta Pontianak Kota.
“Mudah-mudahan saudara semakin sukses dalam berkarir serta tetap jadikan kegiatan-kegiatan positif dan pengalaman yang saudara dapatkan sebagai bekal untuk bertugas di tempat yang baru. Selamat atas promosi jabatan yang saudara sandang,” tukasnya.
Sementara kepada pejabat baru, Kapolresta juga menekankan sejumlah hal yang berkaitan dengan wilayah Polresta Pontianak Kota saat ini.
“Segera susun rencana kegiatan dalam pelaksanaan pencapaian program akselerasi Kapolri yakni Promoter dan comander wish serta lakukan audit terhadap pelaksanaan organisasi yang dipimpin karena Polresta Pontianak Kota merupakan barometer dari Polres jajaran Polda Kalbar pada pelaksaan tugas pokok Polri di Polda Kalbar,” pesannya.
Lanjutnya, sebagai mitra masyarakat dalam menjalankan tugas, personel harus tegas dan tidak pandang bulu serta harus memberikan dampak positif, memberikan rasa aman dengan perilaku senyum, sapa dan salam.
“Laksanakan prinsip dalam pelaksanaan tugas membangun kinerja dengan kebersamaan dan kepada istri atau bhayangkari pejabat baru, segera sesuaikan lingkungan baru, berikan semangat dan motivasi kepada suami agar dapat melaksanakan tugas dengan baik, jangan mencampur adukan antara kepentingan pribadi dengan tugas dinas suami,” pesannya lagi.
Dalam kesempatan ini, Kapolresta Wawan juga menegaskan guna meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Polri harus mampu bersinergi dengan masyarakat.
Upaya menjalin sinergitas harus dilakukan secara maksimal, terutama untuk membangun kepercayaan masyarakat, menekan pelaku kejahatan baik kejahatan konvensional, transnasional, kejahatan yang berimplikasi kontijensi dan kejahatan terhadap kekayaan negara serta berhubungan dengan agenda nasional.
“Ini tantangan dalam pelaksanaan tugas kita sebagai personel Polri, dengan menampilkan wajah yang tegas dan humanis. Tegas bukan berarti arogan, bukan pula melanggar HAM melainkan tegas dalam melaksanakan hukum yang berkeadilan dan menanggulangi kejahatan tanpa kompromi,” tandasnya.
“Semoga kedepan citra Polri dapat lebih baik di masyarakat sejalan dengan tugas pokok Polri dalam memelihara Kamtibmas dan penegakan hukum yang berkeadilan serta sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat yang Promoter,” tandasnya.
Hadir dalam kesempatan itu, Wakapolresta Pontianak Kota, Pejabat Utama dan para Kapolsek jajaran Polresta Pontianak Kota, perwira dan brigadir serta ASN Polresta Pontianak Kota. (Fat)
Comment