KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalbar, Sutarmidji mengajak masyarakat untuk membudayakan hidup sehat yang dimulai dari diri sendiri.
“Saya sependapat dengan Kapolda untuk perangi Narkoba. Saya ajak kita semua untuk budayakan hidup sehat,” ajak Sutarmidji, usai mengikuti senam bersama dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-54 di halaman Stadion Sultan Syarif Abdurrahman, Minggu (11/11/2018).
Sutarmidji juga berpesan kepada masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dengan melakukan sehari melangkah 6.000 langkah agar tetap sehat.
“Biasakan hidup sehat dan selalu memeriksa kesehatan secara rutin. Kalau ade penyakit yang berat bisa ditangani karena belum masuk stadium yang tinggi,” pesannya.
Mantan Wali Kota Pontianak ini menambahkan bahwa upaya pola hidup sehat dapat dilakukan dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk yang berdampak pada kesehatan. Misalnya, dicontohkannya, kebiasaan merokok. Asap rokok, ditegaskannya, menjadi pembunuh manusia tertinggi nomor satu di dunia.
Selain itu juga, lanjut dia, merokok tak hanya merugikan si perokok tapi juga merugikan yang tidak merokok.
“Bebaskan lingkungan kita dari asap rokok. 86 persen suspect TBC itu akibat asap rokok. Banyak penyakit akibat rokok. Ibu-ibu kalau cari menantu, cari yang tidak merokok,” pesannya seraya berkelakar.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Andy Jap mengatakan bahwa HKN yang diperingati setiap tanggal 12 November ini mengusung tema ‘Aku Cinta Sehat’ dengan sub tema ‘Ayo Hidup Sehat Mulai Dari Kita’.
“Tema ini sejalan dengan program Indonesia sehat melalui pendekatan keluarga, mengajak seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berprilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup,” kata Andy Jap.
Peringatan HKN ke-54 ini, kata Andy, merupakan momentum untuk mengubah gaya hidup sehat mulai dari diri sendiri dan sekaligus momentum untuk menggalakan gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS).
“Kita mengusung semangat untuk merangkul masyarakat, dunia usaha, profesional, mitra, organisasi dan tokoh masyarakat. Dengan adanya rangkaian kegiatan ini, diharapkan semua sektor akan semakin sadar pentingnya pembangunan kesehatan,” jelasnya.
Meski demikian, dikatakan Andy, kesadaran masyarakat untuk hidup sehat sudah menunjukkan peningkatan berdasarkan indikator PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat).
“Angka setiap tahunnya menunjukkan peningkatan. Kesadaran masyarakat untuk menggunakan air bersih dan sanitasi yang layak juga menunjukkan peningkatan,” terangnya.
Meski demikian, Andy berujar menyadarkan masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat bukan suatu hal yang mudah. Oleh karena itu, Andy menegaskan bahwa pihaknya akan terus memberikan edukasi seperti penyuluhan, ajakan dan imbauan kepada masyarakat tentang pentingnya penerapan pola hidup sehat.
“Maka dari itu perlu kita terus memberikanedukasi mengenai kesehatan kepada masyarakat. Edukasi, penyuluhan, ajakan danimbauan akan terus kita gencarkan,” pungkasnya.
Tampak hadir pada peringatan HKN ke-54 ini, Kapolda Kalbar, Plt Wali Kota Pontianak, Plh Sekda Kalimantan Barat serta sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
Kemudian, Direktur Utama Bank Kalbar, Ketua Bhayangkari Kalbar, Ketua TP PKK Provinsi Kalbar, Ketua TP PKK Kota Pontianak dan sejumlah unsur terkait lainnya. (*/Fai)
Comment