Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 26 Desember 2018 |
KalbarOnline,
Kubu Raya – Warga Dusun Karya 1, Desa Jawa Tengah, Kecamatan
Kubu Raya digegerkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan di sebuah
kotak kardus, Rabu (26/12/2018) pagi.
Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih
hidup.
“Sekitar pukul 06.52 wib saksi atas nama
Bayu warga setempat ingin keluar rumah dan membuka pintu depan rumah. Kemudian
yang bersangkutan melihat kardus berada di depan rumahnya tersebut. Saksi merasa
curiga dan kemudian membuka kardus tersebut dan melihat seorang bayi perempuan
berada didalamnya,” terang Kapolsek Sungai Ambawang, AKP Heri Purnomo.
Kemudian lanjut Hery, saksi tersebut
melaporkan peristiwa penemuan bayi malang itu kepada Ketua RT yang dilanjutkan
untuk membuat laporan Polisi di Polsek Sungai Ambawang.
“Bayi perempuan dalam kardus tersebut
diduga dibuang oleh oknum orang tuanya yang tidak menginginkan kehadiran bayi
tersebut dari hasil dari hubungan diluar nikah,” jelasnya.
Ditambahkannya, bayi malang tersebut dibawa ke
Puskesmas Sungai Ambawang untuk dilakukan penanganan. Selain itu pihaknya juga
akan mendalami kasus penelantaran bayi tersebut melalui pengembangan terhadap
wanita yang hamil dan melahirkan disekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). (ian)
KalbarOnline,
Kubu Raya – Warga Dusun Karya 1, Desa Jawa Tengah, Kecamatan
Kubu Raya digegerkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan di sebuah
kotak kardus, Rabu (26/12/2018) pagi.
Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih
hidup.
“Sekitar pukul 06.52 wib saksi atas nama
Bayu warga setempat ingin keluar rumah dan membuka pintu depan rumah. Kemudian
yang bersangkutan melihat kardus berada di depan rumahnya tersebut. Saksi merasa
curiga dan kemudian membuka kardus tersebut dan melihat seorang bayi perempuan
berada didalamnya,” terang Kapolsek Sungai Ambawang, AKP Heri Purnomo.
Kemudian lanjut Hery, saksi tersebut
melaporkan peristiwa penemuan bayi malang itu kepada Ketua RT yang dilanjutkan
untuk membuat laporan Polisi di Polsek Sungai Ambawang.
“Bayi perempuan dalam kardus tersebut
diduga dibuang oleh oknum orang tuanya yang tidak menginginkan kehadiran bayi
tersebut dari hasil dari hubungan diluar nikah,” jelasnya.
Ditambahkannya, bayi malang tersebut dibawa ke
Puskesmas Sungai Ambawang untuk dilakukan penanganan. Selain itu pihaknya juga
akan mendalami kasus penelantaran bayi tersebut melalui pengembangan terhadap
wanita yang hamil dan melahirkan disekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). (ian)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini