Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 30 September 2019 |
Hadiri Pelantikan
DPRD Kalbar Periode 2019-2024
KalbarOnline,
Pontianak – Sebanyak 65 orang anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat
periode 2019-2024 resmi dilantik. Pelantikan itu digelar dalam rapat paripurna
DPRD Kalbar dalam rangka pengucapan sumpah dan janji anggota DPRD Provinsi
Kalbar periode 2019-2024 yang dipimpin oleh Ketua Pengadilan Tinggi Kalimantan
Barat yang dilangsungkan di ruang Balairungsari Kantor DPRD Kalbar, Senin
(30/9/2019).
Dari jumlah tersebut, sebagian tampak wajah-wajah baru yang
mengisi kursi legislatif dan sebagian lainnya masih merupakan wajah lama.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang hadir pada kesempatan itu
mengucapkan selamat kepada para anggota DPRD Kalbar yang baru dilantik. Tak
lupa, Midji turut mengucapkan terima kasih kepada para anggota DPRD Kalbar
periode 2014-2019 atas dedikasi dan pengabdiannya bagi Kalbar selama ini.
"Saya ucapkan selamat kepada dewan terpilih yang baru
dilantik. Terima kasih juga kepada anggota DPRD periode 2014-2019,"
ujarnya saat diwawancarai.
Ia berharap, sinergitas antara Pemerintah Provinsi dan DPRD
dalam membangun Kalbar terus ditingkatkan.
"Karena, merujuk pada pidato Mendagri ternyata program
yang selama ini kita jalankan yaitu desa mandiri menjadi salah satu fokus
pidato Mendagri. Itu sudah kita jalankan. Bahkan APBD 2020 yang sudah kita
susun itu berdasarkan pokok pikiran dewan yang diarahkan ke capaian indeks desa
membangun (desa mandiri)," tukasnya.
"Itu (desa mandiri) salah satunya. Di mana selama ini
belum dipahami sebagian orang mengapa program kita desa mandiri. Ternyata,
Mendagri dalam pidatonya menyinggung soal itu, artinya program kita sudah
sesuai dengan arahan Pemerintah Pusat," timpalnya.
Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini juga berharap ke
depannya ada efesiensi dan efektifitas dalam program yang disusun bersama
antara Pemprov dan DPRD.
"Saya juga berharap ke depan semuanya lebih taat aturan
dan lebih mengedepankan sekaligus memperhatikan kebutuhan masyarakat di akar
rumput," tandasnya.
Senada dengan Sutarmidji, Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan
juga berharap sinergitas antara Pemprov dan DPRD Kalbar dapat lebih
ditingkatkan demi pembangunan Kalbar yang lebih baik.
"Terutama dalam pembuatan Peraturan Daerah, harus
mengakomodir apa yang menjadi aspirasi masyarakat Kalbar," ujarnya.
Dirinya mengaku optimis, kordinasi dan sinergitas antara eksekutif
dan legislatif akan jauh lebih baik ke depannya, meskipun anggota DPRD Kalbar
periode 2019-2024 ini hampir 60 persen diisi oleh wajah-wajah baru.
"Saya rasa tidak masalah. Justru dengan ada
tenaga-tenaga baru yang lebih enerjik lebih bagus. Termasuk dengan terpilihnha
para legislator muda, justru akan menambah suasana baru bagi demokrasi kita dan
diharapkan mereka dapat menampung aspirasi anak-anak muda Kalbar,"
pungkasnya.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Ketua Tim Penggerak
PKK Kalbar, Bupati Mempawah, para pejabat Forkopimda Kalbar serta para tamu
undangan lainnya. (Fai)
Hadiri Pelantikan
DPRD Kalbar Periode 2019-2024
KalbarOnline,
Pontianak – Sebanyak 65 orang anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat
periode 2019-2024 resmi dilantik. Pelantikan itu digelar dalam rapat paripurna
DPRD Kalbar dalam rangka pengucapan sumpah dan janji anggota DPRD Provinsi
Kalbar periode 2019-2024 yang dipimpin oleh Ketua Pengadilan Tinggi Kalimantan
Barat yang dilangsungkan di ruang Balairungsari Kantor DPRD Kalbar, Senin
(30/9/2019).
Dari jumlah tersebut, sebagian tampak wajah-wajah baru yang
mengisi kursi legislatif dan sebagian lainnya masih merupakan wajah lama.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang hadir pada kesempatan itu
mengucapkan selamat kepada para anggota DPRD Kalbar yang baru dilantik. Tak
lupa, Midji turut mengucapkan terima kasih kepada para anggota DPRD Kalbar
periode 2014-2019 atas dedikasi dan pengabdiannya bagi Kalbar selama ini.
"Saya ucapkan selamat kepada dewan terpilih yang baru
dilantik. Terima kasih juga kepada anggota DPRD periode 2014-2019,"
ujarnya saat diwawancarai.
Ia berharap, sinergitas antara Pemerintah Provinsi dan DPRD
dalam membangun Kalbar terus ditingkatkan.
"Karena, merujuk pada pidato Mendagri ternyata program
yang selama ini kita jalankan yaitu desa mandiri menjadi salah satu fokus
pidato Mendagri. Itu sudah kita jalankan. Bahkan APBD 2020 yang sudah kita
susun itu berdasarkan pokok pikiran dewan yang diarahkan ke capaian indeks desa
membangun (desa mandiri)," tukasnya.
"Itu (desa mandiri) salah satunya. Di mana selama ini
belum dipahami sebagian orang mengapa program kita desa mandiri. Ternyata,
Mendagri dalam pidatonya menyinggung soal itu, artinya program kita sudah
sesuai dengan arahan Pemerintah Pusat," timpalnya.
Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini juga berharap ke
depannya ada efesiensi dan efektifitas dalam program yang disusun bersama
antara Pemprov dan DPRD.
"Saya juga berharap ke depan semuanya lebih taat aturan
dan lebih mengedepankan sekaligus memperhatikan kebutuhan masyarakat di akar
rumput," tandasnya.
Senada dengan Sutarmidji, Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan
juga berharap sinergitas antara Pemprov dan DPRD Kalbar dapat lebih
ditingkatkan demi pembangunan Kalbar yang lebih baik.
"Terutama dalam pembuatan Peraturan Daerah, harus
mengakomodir apa yang menjadi aspirasi masyarakat Kalbar," ujarnya.
Dirinya mengaku optimis, kordinasi dan sinergitas antara eksekutif
dan legislatif akan jauh lebih baik ke depannya, meskipun anggota DPRD Kalbar
periode 2019-2024 ini hampir 60 persen diisi oleh wajah-wajah baru.
"Saya rasa tidak masalah. Justru dengan ada
tenaga-tenaga baru yang lebih enerjik lebih bagus. Termasuk dengan terpilihnha
para legislator muda, justru akan menambah suasana baru bagi demokrasi kita dan
diharapkan mereka dapat menampung aspirasi anak-anak muda Kalbar,"
pungkasnya.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Ketua Tim Penggerak
PKK Kalbar, Bupati Mempawah, para pejabat Forkopimda Kalbar serta para tamu
undangan lainnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini