Ketapang    

Resmi Beroperasi, Warga Air Upas Sambut Baik Keberadaan PT RIM

Oleh : Jauhari Fatria
Senin, 23 Desember 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Ketapang – Sempat terhambat akibat ulah sekelompok orang, PT Ratu Intan

Mining (RIM) akhirnya resmi beroperasi di wilayah WP 13-14 Air Upas. Beroperasinya

perusahaan itu, lantas mendapat respon positif dari masyarakat yang selama ini

menunggu kepastian.

Sekretaris (Sekdes) Desa Air Upas, Nelis menegaskan bahwa

pihaknya menghormati segala investasi dan izin usaha yang sah dan legal yang

berada di Desa Air Upas tak terkecuali PT RIM.

“Kita di desa mendukung dan menghormati segala usaha yang

memiliki izin yang legal,” ujarnya tegas.

Sementara satu di antara warga Desa Air Upas, Mateus Duak

(57) mengaku senang dengan beroperasinya PT RIM di WP 13-14. Ia mendukung

perusahaan lantaran dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.

“Semoga tidak ada lagi oknum-oknum yang menghambat karena

kita semua sangat berharap dan bersyukur PT RIM bisa beroperasi karena tentunya

banyak dampak positif yang didapat dari keberadaan PT RIM ini,” tukasnya.

Sementara Kapolres Ketapang, AKBP Handoyo melalui Kabag Ops

Polres Ketapang, AKP Mediyanto mengaku bahwa saat ini PT RIM sudah beroperasi

di wilayah yang sebelumnya sempat terjadi polemik, namun polemik yang ada saat

ini sudah terselesaikan.

“Kemarin sudah mediasi antara pihak terkait, mereka sudah

ada kesepakatan sehingga tidak ada masalah lagi dan yang pasti pada prinsipnya

pemenang lelang dalam hal ini PT RIM bisa bekerja. Kita dari Polres siap

mengamankan investasi yang ada termasuk masyarakat yang melakukan usaha-usaha,”

tegasnya.

Sementara Ketua DPRD Ketapang, Febriadi menegaskan bahwa pihaknya

sangat mendukung keberadaan investasi yang ada di daerah, termasuk yang ada di

wilayah Air Upas. Ia menilai, saat ini persoalan yang ada di Air Upas sudah

terselesaikan dan pihaknya berharap semua dapat berjalan lancar dan bersama

menjaga keamanan.

“Sudah ada kesepakatan antara PT RIM pemenang tander dan PT

BRS, tapi nanti kita akan turun kelapangan melihat apakah kesepakatan yang

dibuat berjalan baik,” bebernya.

Yang jelas, lanjut Febri, pihaknya mendukung beroperasinya

PT RIM sebagai satu di antara investasi yang ada di Ketapang agar dapat

berjalan lancar dan aman.

“Kita berharap kedepan semua berjalan aman dan lancar dan

dapat memberikan manfaat bagi banyak orang,” tandasnya. (Adi LC)

Artikel Selanjutnya
Sutarmidji dan Jajaran Siap Terima Kritik Tapi Bersyarat
Senin, 23 Desember 2019
Artikel Sebelumnya
Pemkab Kubu Raya Mediasikan Tuntutan Masyarakat Terhadap Sejumlah Perusahaan Sawit
Senin, 23 Desember 2019

Berita terkait