Pontianak    

Pembangunan dan Penataan Kawasan RSUD Soedarso Ditargetkan Rampung Tahun Ini

Oleh : Jauhari Fatria
Sabtu, 18 Januari 2020
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Inginkan Soedarso miliki pelayanan mata dan gigi terbaik se-Kalbar

KalbarOnline,

Pontianak – Progres penataan kawasan RSUD Soedarso Pontianak sudah mulai

terlihat. Pengerjaan beberapa fasilitas bahkan sudah hampir rampung. Seperti misalnya

jembatan depan rumah sakit yang merupakan akses utama menuju RSUD Soedarso dan

pembangunan dua tower masing-masing terdiri dari enam lantai yang ditargetkan rampung

tahun 2020 ini. Hal ini terlihat saat Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji meninjau

RSUD Soedarso pada Kamis (16/1/2020) kemarin.

“Jembatan tahun ini selesai, kita kasih waktu sampai akhir Januari

ini harus selesai. Nanti jembatan hanya yang itu saja, yang lainnya dibongkar,”

ujar Sutarmidji.

Gubernur Kalbar, Sutarmidji saat meninjau pembangunan jembatan depan RSUD Soedarso
Gubernur Kalbar, Sutarmidji saat meninjau pembangunan jembatan depan RSUD Soedarso (Foto: Humprov Kalbar)

Sementara untuk pagar rumah sakit saat ini, diakui Midji,

sengaja belum dilakukan pembenahan lantaran nantinya akan dibongkar dan

dibangun pagar baru hingga ke batas jalan yang baru (wilayah Kota Pontianak). Sementara

akses jalan yang lama, kata dia, akan menjadi halaman rumah sakit.

“Makanya belum kita benahi. Pagar tahun ini genah, dari

ujung ke ujung. Itu harus seragam pagarnya. Sementara ruas jalan tepat di

seberangnya (wilayah Kubu Raya) juga akan dilakukan pelebaran,” terangnya.

“Jadi rumah sakit ini betul-betul bagus. Kemudian ditanami berbagai

pohon-pohon. Memang kawasan di rumah sakit ini akan kita tata betul. Selama jabatan

saya, rumah sakit ini sudah harus tuntas penataannya. Tinggal bagaimana meningkatkan

pelayanan, manajemen ke depannya tinggal meng-update peralatan saja,” timpalnya.

Selain meninjau bagian depan RSUD, bagian dalam RSUD juga tak

luput dari peninjauannya seperti gedung rawat inap anak, ruang VVIP dan

beberapa gedung lainnya. Sesekali Midji tampak berbincang dengan petugas maupun

pasien rumah sakit.

Melihat progres pembangunan dua tower bangunan enam lantai

atau gedung baru yang sedang dikerjakan itu, dipastikan Midji rampung tahun

2020 ini. Termasuk pembenahan pagar dan pembenahan di beberapa titik.

“Pembangunan dua tower bangunan enam lantai (gedung baru) termasuk

pagar dan pembenahan di beberapa titik kita upayakan selesai dengan landscape-nya,” ucapnya.

Bahkan orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini sudah berencana

untuk membangun satu tower bangunan yang terdiri dari dua atau tiga lantai yang

nantinya akan digunakan sebagai ruang khusus pemeriksaan kesehatan secara

lengkap atau medical check-up (MCU), pelayanan gigi dan mata. Oleh karena itu, dijelaskan

Midji, terdapat dua bangunan persis di samping masjid kawasan rumah sakit yang

akan dibongkar sebagai akses masuk ke ruangan layanan check-up serta pelayanan

gigi dan mata.

“Jadi tahun depan, kita mulai bangun satu tower lagi. Lantai

satu untuk check-up lengkap, lantai dua untuk mata dan gigi. Kita akan buat

dengan peralatan yang modern, yang terkinian. Supaya masyarakat yang dilayani,

nyaman. Sementara satu lantai lagi nanti kita lihat kebutuhannya untuk apa. Tapi

kalau memang kebutuhannya hanya dua lantai, kita bangun dua lantai. Kalau harus

tiga, kita bangun tiga lantai,” tukasnya.

“Saya maunya pelayanan mata dan gigi di RS Soedarso ini jadi

yang terbaik se-Kalbar. Karena sekarang rebutan dengan klinik, ada dokter mata

bagus, kliniknya yang banyak bawa pasien, di sini (RSUD Soedarso) kosong. Nah

ke depan, kita buka sampai malam, kalau dokter di sini (Kalbar) tak mau, saya

cari dokter dari luar, tak payah,” timpalnya.

Tak hanya itu, Midji juga berencana membangun taman di satu

bagian dalam gedung rumah sakit yang nantinya akan dilengkapi dengan jogging track dan bisa digunakan sebagai

tempat fisioterapi pasien.

“Satu ruangan di dalam itu harus dibuat taman, rumah sakit

itu harus ada taman, ada tempat jogging, jadi pasien fisioterapi tidak nyusur dinding,” ungkapnya.

Sementara untuk dua tower gedung baru yang tengah dikerjakan

itu, diungkapkan Midji, sebagian besar akan digunakan untuk ruang pasca tindakan,

seperti ruang rawat inap anak. Sebagian besar, kata Midji, akan dipindahkan ke gedung

baru, termasuk 244 kamar untuk kelas III.

Bicara mengenai pelayanan, Midji menilai saat ini pelayanan RSUD

Soedarso sudah mulai membaik.

“Kalau pelayanan yang diberikan petugas ke pasien, sudah

mulai baik. Memang yang namanya ngurus

orang sakit ini, kadang keluarga pasien ini merasa pintar dari pada dokter,

jadi yang mengarahkan dokter harus begini begitu, ke depannya tak boleh lagi

begitu, kita harus tegas,” pungkasnya. (Fai)

Artikel Selanjutnya
Bupati Jarot Kumpulkan Para Pejabat Sintang, Ada Apa?
Sabtu, 18 Januari 2020
Artikel Sebelumnya
Pemkab Sekadau Siapkan Komando Tanggap Darurat Bencana
Sabtu, 18 Januari 2020

Berita terkait