FAJAR. CO.ID, MAKASSAR – DPRD Sulsel geram dengan kelambatan Pemprov dalam hal penggajian tenaga magang. Hal ini pun menjadi perdebatan panjang khususnya di Komisi E DPRD Sulsel.
Anggota Komisi E DPRD Sulsel dari Fraksi Golkar Andi Debbie Purnama Rusdin mengaku mendapat banyak laporan dari tenaga magang yang dulunya dinamai honorer terkait hal tersebut.
Ia pun belum mendapatkan alasan jelas dari Pemprov terkait hal tersebut. “Banyak yang pertanyakan hal itu. Pemprov harus penjelasan resmi terkait itu,” katanya.
“Ini yang kami sesalkan. Pemprov harusnya lakukan langkah antisipasi terkait hal tersebut,” jelasnya. (taq)
Comment