Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Rabu, 12 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi berkomitmen untuk terus membantu pesantren meningkatkan pendidikan anak bangsa di tengah masa pandemi Covid-19. Menurut Fachrul, sudah selayaknya pesantren mendapat bantuan di waktu sulit seperti ini.
“Kita bangga dengan pesantren. Harus dibantu dan dirawat sebaik mungkin. Pesantren hasilkan ulama dan umat yang teguh dengan Islam rahmat lil alamin,” terangnya dalam siaran pers, Rabu (12/8).
Menurut Fachrul, peran pesantren begitu vital di era modern seperti sekarang ini. Para peserta didik juga perlu mendapatkan pemahaman mengenai agama, jangan dari sisi akademik saja.
“Kemenag beri bantuan sebisanya kepada pesantren sebagai gudang lembaga pendidikan, tempat pendidikan yang menghargai perbedaan,” ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono mengatakan bahwa pihaknya telah menerima anggaran sebesar Rp 2,599 triliun untuk membantu pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam di masa pandemi Covid-19.
“SK sudah mencantumkan nama pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam, lengkap dengan alamat dan nomor rekening yang telah dibuat tim Direktorat. Para penerima akan mendapat surat pemberitahuan sebagai penerima, termasuk bagaimana mencairkannya,” jelas dia.
Menurutnya, proses verifikasi dilakukan secara cermat dan teliti untuk memastikan bantuan diberikan tepat sasaran. Proses persiapan dan pelaksanaan pemberian bantuan ini juga melibatkan Kementerian dan Lembaga terkait di luar Kemenag.
“Besar harapan kami, bantuan ini dapat meringankan beban pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam yang tentunya ikut terdampak dengan pandemi ini,” tuturnya.
KalbarOnline.com – Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi berkomitmen untuk terus membantu pesantren meningkatkan pendidikan anak bangsa di tengah masa pandemi Covid-19. Menurut Fachrul, sudah selayaknya pesantren mendapat bantuan di waktu sulit seperti ini.
“Kita bangga dengan pesantren. Harus dibantu dan dirawat sebaik mungkin. Pesantren hasilkan ulama dan umat yang teguh dengan Islam rahmat lil alamin,” terangnya dalam siaran pers, Rabu (12/8).
Menurut Fachrul, peran pesantren begitu vital di era modern seperti sekarang ini. Para peserta didik juga perlu mendapatkan pemahaman mengenai agama, jangan dari sisi akademik saja.
“Kemenag beri bantuan sebisanya kepada pesantren sebagai gudang lembaga pendidikan, tempat pendidikan yang menghargai perbedaan,” ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono mengatakan bahwa pihaknya telah menerima anggaran sebesar Rp 2,599 triliun untuk membantu pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam di masa pandemi Covid-19.
“SK sudah mencantumkan nama pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam, lengkap dengan alamat dan nomor rekening yang telah dibuat tim Direktorat. Para penerima akan mendapat surat pemberitahuan sebagai penerima, termasuk bagaimana mencairkannya,” jelas dia.
Menurutnya, proses verifikasi dilakukan secara cermat dan teliti untuk memastikan bantuan diberikan tepat sasaran. Proses persiapan dan pelaksanaan pemberian bantuan ini juga melibatkan Kementerian dan Lembaga terkait di luar Kemenag.
“Besar harapan kami, bantuan ini dapat meringankan beban pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam yang tentunya ikut terdampak dengan pandemi ini,” tuturnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini