Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Minggu, 16 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, setiap perusahaan yang dimiliki oleh negara di dunia memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan dengan perusahaan lainnya. Termasuk dalam melaksanakan penugasan seperti pemberian bantuan sosial atau stimulus ekonomi ke masyarakat.
“Ketergantungan layanan publik, dukungan kepada usaha ultra mikro dan orang yang miskin di Indonesia menjadikan BUMN sebagai platform pendukungnya,” ujar Erick dalam acara talk show secara virtual, Minggu (16/8).
Erick memaparkan, seperti misalnya di Amerika Serikat, paket stimulus awal lebih difokuskan untuk mendorong pemulihan korporasi. Hal ini tentu berbeda dari perusahaan pelat merah Indonesia, yang sangat erat hubungannya dengan usaha mikro, kecil, menengah (UMKM).
“Seperti Bank Mandiri yang berfokus pada korporasi juga ikut diupayakan untuk tetap membantu UMKM. Kalau kita lihat Bank Rakyat Indonesia sudah jelas dengan KUR, PNM dengan program Mekaar-nya, bagaimana ibu diperbantukan tanpa agunan, diberikan bantuan Rp 20 juta. Negara lain saya kira tidak banyak seperti Indonesia,” jelasnya.
Di sisi lain, Erick melanjutkan, perusahaan BUMN juga memiliki banyak penugasan yang bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam proyek strategis. Misalnya, kawasan wisata dan kawasan industri di Subang, Jawa Barat dan Batang, Jawa Tengah.
“Dalam kondisi seperti saat ini, BUMN tidak tinggal diam, tetapi memastikan proyek strategi nasional dipercepat sejalan dengan pengerjaan proyek BUMN sendiri agar rantai pasokan bisa tetap terjaga,” tuturnya.
KalbarOnline.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, setiap perusahaan yang dimiliki oleh negara di dunia memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan dengan perusahaan lainnya. Termasuk dalam melaksanakan penugasan seperti pemberian bantuan sosial atau stimulus ekonomi ke masyarakat.
“Ketergantungan layanan publik, dukungan kepada usaha ultra mikro dan orang yang miskin di Indonesia menjadikan BUMN sebagai platform pendukungnya,” ujar Erick dalam acara talk show secara virtual, Minggu (16/8).
Erick memaparkan, seperti misalnya di Amerika Serikat, paket stimulus awal lebih difokuskan untuk mendorong pemulihan korporasi. Hal ini tentu berbeda dari perusahaan pelat merah Indonesia, yang sangat erat hubungannya dengan usaha mikro, kecil, menengah (UMKM).
“Seperti Bank Mandiri yang berfokus pada korporasi juga ikut diupayakan untuk tetap membantu UMKM. Kalau kita lihat Bank Rakyat Indonesia sudah jelas dengan KUR, PNM dengan program Mekaar-nya, bagaimana ibu diperbantukan tanpa agunan, diberikan bantuan Rp 20 juta. Negara lain saya kira tidak banyak seperti Indonesia,” jelasnya.
Di sisi lain, Erick melanjutkan, perusahaan BUMN juga memiliki banyak penugasan yang bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam proyek strategis. Misalnya, kawasan wisata dan kawasan industri di Subang, Jawa Barat dan Batang, Jawa Tengah.
“Dalam kondisi seperti saat ini, BUMN tidak tinggal diam, tetapi memastikan proyek strategi nasional dipercepat sejalan dengan pengerjaan proyek BUMN sendiri agar rantai pasokan bisa tetap terjaga,” tuturnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini