Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 11 September 2020 |
KalbarOnline.com-Tim Rajawali menyamakan kedudukan melawan tim Harimau menjadi 1-1 di pertandingan hari ketiga sesi pagi Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup 2020.
Angka pertama tim Rajawali disumbang ganda putri Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto. Mereka mengalahkan Febriana Dwipuji Kusuma/Putri Syaikah, 21-19, 21-13.
Partai pertama dimenangkan oleh Putri Kusuma Wardani dari tim Harimau. Putri KW, julukan pemain 18 tahun itu, mengalahkan Fitriani dengan skor 21-9, 24-22.
Ribka/Fadia mengaku agak terburu-buru di game pertama, hal ini menguntungkan Febriana/Putri. Duel kedua ganda putri ini berlangsung sengit, mereka saling berkejaran angka hingga akhir game.
Kemenangan di game pertama membuat Ribka/Fadia semakin percaya diri di game kedua, Febriana/Putri justu tampil antiklimaks.
“Kami buru-buru, terlalu nafsu mau mematikan lawan dan ini jadi bumerang buat kami. Di game kedua kami mencoba main lebih sabar dan masuk dulu ke pola mainnya,” kata Ribka, pemain asal PB Djarum.
“Sebetulnya dari awal kami sudah yakin dan tidak ada yang ragu-ragu, hanya tadi ada rasa kurang tenang saja. Kunci penampilan kami yang konsisten adalah bisa jaga fokus dann jaga satu-satu poinnya, kami tidak memikirkan menang atau kalah dulu,” tambah Ribka.
Ketika ditanya kesiapan menjadi ganda putri andalan Indonesia selanjutnya setelah Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Ribka/Fadia mengatakan bahwa mereka siap.
“Pastinya harus siap jadi tumpuan, jadi andalan. Kalau diturunkan kami harus siap dan mau menyumbang angka untuk tim,” kata Fadia.
Ribka dan Fadia masih berusia 20 dan 19 tahun. Namun, mereka bisa dikatakan sebagai ganda nomor dua Indonesia saat ini di bawah Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Dalam turnamen simulasi Piala Uber 2020, mereka menyapu bersih tiga kemenangan dalam tiga pertandingan. Hebatnya, mereka tidak kehilangan satu game-pun.
KalbarOnline.com-Tim Rajawali menyamakan kedudukan melawan tim Harimau menjadi 1-1 di pertandingan hari ketiga sesi pagi Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup 2020.
Angka pertama tim Rajawali disumbang ganda putri Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto. Mereka mengalahkan Febriana Dwipuji Kusuma/Putri Syaikah, 21-19, 21-13.
Partai pertama dimenangkan oleh Putri Kusuma Wardani dari tim Harimau. Putri KW, julukan pemain 18 tahun itu, mengalahkan Fitriani dengan skor 21-9, 24-22.
Ribka/Fadia mengaku agak terburu-buru di game pertama, hal ini menguntungkan Febriana/Putri. Duel kedua ganda putri ini berlangsung sengit, mereka saling berkejaran angka hingga akhir game.
Kemenangan di game pertama membuat Ribka/Fadia semakin percaya diri di game kedua, Febriana/Putri justu tampil antiklimaks.
“Kami buru-buru, terlalu nafsu mau mematikan lawan dan ini jadi bumerang buat kami. Di game kedua kami mencoba main lebih sabar dan masuk dulu ke pola mainnya,” kata Ribka, pemain asal PB Djarum.
“Sebetulnya dari awal kami sudah yakin dan tidak ada yang ragu-ragu, hanya tadi ada rasa kurang tenang saja. Kunci penampilan kami yang konsisten adalah bisa jaga fokus dann jaga satu-satu poinnya, kami tidak memikirkan menang atau kalah dulu,” tambah Ribka.
Ketika ditanya kesiapan menjadi ganda putri andalan Indonesia selanjutnya setelah Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Ribka/Fadia mengatakan bahwa mereka siap.
“Pastinya harus siap jadi tumpuan, jadi andalan. Kalau diturunkan kami harus siap dan mau menyumbang angka untuk tim,” kata Fadia.
Ribka dan Fadia masih berusia 20 dan 19 tahun. Namun, mereka bisa dikatakan sebagai ganda nomor dua Indonesia saat ini di bawah Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Dalam turnamen simulasi Piala Uber 2020, mereka menyapu bersih tiga kemenangan dalam tiga pertandingan. Hebatnya, mereka tidak kehilangan satu game-pun.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini