Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Selasa, 13 Oktober 2020 |
KalbarOnline.com – Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon menilai peran TNI tidak hanya dibutuhkan untuk aspek pertahanan negara. Mereka juga memiliki andil turut serta mensejahterakan rakyat Indonesia, misalnya dalam aspek pertanian.
Hal itu disampaikan Fadli dalam diskusi yang digagas Pemuda Tani Indonesia. Dalam organisasi tani tersebut, Fadli diketahui juga menjabat sebagai Ketua Umum.
“Keikutsertaan TNI dalam pembangunan pertanian dapat menjadi solusi bagi peningkatan produksi pangan negeri,” kata Fadli, Selasa (13/10).
Sementara itu, Paban III/Tahwil Ster TNI, Kolonel Kav Harfuddin Daeng menambahkan, tugas pokok TNI terdapat dalam UU Nomor 34/2002 pasal 7 ayat (1). Salah satu isinya menegakkan kedaulatan negara. Menurutnya, salah satu upaya menegakan kedaulatan negara adalah dengan ikut berpartisipasi membangun pangan.
“Kedaulatan negara tidak selalu ditegakkan dengan persenjataan militeristik, membangun pangan yang menjadi hak hidup setiap rakyat juga bagian dari penegakan kedaulatan negara,” kata Harfuddin.
Atas dasar itu, TNI mengaku siap kapan saja dan di mana saja untuk langsung membantu petani. “Jadi percayakanlah kepada kami, yakinlah kepada kami, bahwa kami bersama-sama rakyat, menjadi tentara yang nasionalis, menjadi tentara yang profesional,” jelasnya.
Lebih lanjut, Harfuddin mengatakan, TNI memiliki Babinsa yang bisa diberdayakan membantu petani. Bukan untuk menggantikan peran petani, melainkan mendampingi petani untuk pengembangan ladangnya.
“TNI itu sewaktu-waktu negara kondisi darurat dan pemerintah butuh, TNI siap. Jangankan pandemi musuh tidak terlihat, musuh terlihat saja kita hadapi,” pungkasnya.
KalbarOnline.com – Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon menilai peran TNI tidak hanya dibutuhkan untuk aspek pertahanan negara. Mereka juga memiliki andil turut serta mensejahterakan rakyat Indonesia, misalnya dalam aspek pertanian.
Hal itu disampaikan Fadli dalam diskusi yang digagas Pemuda Tani Indonesia. Dalam organisasi tani tersebut, Fadli diketahui juga menjabat sebagai Ketua Umum.
“Keikutsertaan TNI dalam pembangunan pertanian dapat menjadi solusi bagi peningkatan produksi pangan negeri,” kata Fadli, Selasa (13/10).
Sementara itu, Paban III/Tahwil Ster TNI, Kolonel Kav Harfuddin Daeng menambahkan, tugas pokok TNI terdapat dalam UU Nomor 34/2002 pasal 7 ayat (1). Salah satu isinya menegakkan kedaulatan negara. Menurutnya, salah satu upaya menegakan kedaulatan negara adalah dengan ikut berpartisipasi membangun pangan.
“Kedaulatan negara tidak selalu ditegakkan dengan persenjataan militeristik, membangun pangan yang menjadi hak hidup setiap rakyat juga bagian dari penegakan kedaulatan negara,” kata Harfuddin.
Atas dasar itu, TNI mengaku siap kapan saja dan di mana saja untuk langsung membantu petani. “Jadi percayakanlah kepada kami, yakinlah kepada kami, bahwa kami bersama-sama rakyat, menjadi tentara yang nasionalis, menjadi tentara yang profesional,” jelasnya.
Lebih lanjut, Harfuddin mengatakan, TNI memiliki Babinsa yang bisa diberdayakan membantu petani. Bukan untuk menggantikan peran petani, melainkan mendampingi petani untuk pengembangan ladangnya.
“TNI itu sewaktu-waktu negara kondisi darurat dan pemerintah butuh, TNI siap. Jangankan pandemi musuh tidak terlihat, musuh terlihat saja kita hadapi,” pungkasnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini