Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Senin, 02 November 2020 |
KalbarOnline.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengaku khawatir libur panjang akhir Oktober kemarin dapat memicu angka kasus Covid-19. Terlebih jika protokol kesehatan tidak ditaati dan diterapkan secara disiplin.
“Habis libur panjang kita khawatir, bahwa masyarakat yang melakukan libur panjang kita harapkan tetap melakukan disiplin protokol kesehatan, karena kalau tidak jumlah Covid naik,” ujarnya dalam diskusi secara virtual, Minggu (1/11).
Dengan kata lain, jika protokol kesehatan tak diikuti, maka pemerintah harus kembali mengambil tindakan atau langkah guna menekan angka Covid-19. Sebab, Covid-19 penularannya begitu cepat. Sehingga ujungnya, aktivitas sosial dan ekonomi pasti terdampak negatif.
“Covid-19 itu adalah masalah kesehatan karena itu adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Corona 19. Namun dampak dari penyebaran Covid yang begitu cepat dan mematikan itu menyebabkan semua negara harus melakukan langkah-langkah, langkah-langkah untuk mengamankan dan menyelamatkan manusia, masyarakat,” tuturnya.
Untuk itu, ungkap Sri Mulyani, masyarakat harus memiliki kesadaran yang tinggi dalam menghadapi dan hidup ditengah pandemi. Semua pihak dapat saling membantu dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan Covid-19. Sebab, jika protokol Covid-19 tidak dipatuhi dan diterapkan maka perekonomian nasional pun tidak akan pulih.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengaku khawatir libur panjang akhir Oktober kemarin dapat memicu angka kasus Covid-19. Terlebih jika protokol kesehatan tidak ditaati dan diterapkan secara disiplin.
“Habis libur panjang kita khawatir, bahwa masyarakat yang melakukan libur panjang kita harapkan tetap melakukan disiplin protokol kesehatan, karena kalau tidak jumlah Covid naik,” ujarnya dalam diskusi secara virtual, Minggu (1/11).
Dengan kata lain, jika protokol kesehatan tak diikuti, maka pemerintah harus kembali mengambil tindakan atau langkah guna menekan angka Covid-19. Sebab, Covid-19 penularannya begitu cepat. Sehingga ujungnya, aktivitas sosial dan ekonomi pasti terdampak negatif.
“Covid-19 itu adalah masalah kesehatan karena itu adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Corona 19. Namun dampak dari penyebaran Covid yang begitu cepat dan mematikan itu menyebabkan semua negara harus melakukan langkah-langkah, langkah-langkah untuk mengamankan dan menyelamatkan manusia, masyarakat,” tuturnya.
Untuk itu, ungkap Sri Mulyani, masyarakat harus memiliki kesadaran yang tinggi dalam menghadapi dan hidup ditengah pandemi. Semua pihak dapat saling membantu dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan Covid-19. Sebab, jika protokol Covid-19 tidak dipatuhi dan diterapkan maka perekonomian nasional pun tidak akan pulih.
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini