Mitos atau Fakta, Makan Cokelat Bikin Wajah Jerawatan?

Ada banyak informasi mengenai kesehatan yang beredar di masyarakat luas. Namun, beberapa informasi tersebut masih diragukan kebenarannya, misalkan cokelat penyebab timbulnya jerawat di wajah. Ya, jerawat seringkali dikaitkan dengan pola makan seseorang yang sering mengonsumsi cokelat. Namun, bagaimana faktanya? Benarkah cokelat penyebab timbulnya jerawat di wajah?

Walaupun sudah lama ‘dicap’ sebagai penyebab timbulnya jerawat, banyak penelitian yang tidak setuju dengan klaim tersebut. Namun, tidak dipungkiri jika jerawat dan makanan saling berhubungan. Menurut peneliti, susu dan gula dapat menyebabkan fluktuasi gula darah dan tingkat hormonal. Nah, kondisi fluktuasi tersebut bisa menyebabkan peningkatan pergantian sel dan produksi sebum yang meyebabkan timbuhnya jerawat.

Benarkah Makan Cokelat Bikin Wajah Jerawatan?

Cokelat tidak akan membuat wajah Kamu berjerawat lho, Gengs! Ada banyak penelitian tentang cokelat, namun tidak pernah ada yang menunjukkan bahwa cokelat menyebabkan jerawat. Hanya saja, pola makan yang tinggi gula dan lemak bisa meningkatkan produksi sebum, faktor utama penyebab jerawat. Maka dari itu, penting untuk memperhatikan kadar minyak yang diproduksi tubuh.

Oelah karena itu, coklat boleh dimakan selama tidak berlebihan. Tapi, ingatlah jika cokelat mengandung gula yang tidak baik dampaknya buat kulit. Diet tinggi gula juga dapat meningkatkan respons peradangan yang bisa menyebabkan jerawat di wajah tambah banyak.

Sebelum memutuskan makan cokelat dan ‘menyalahkannya’ sebagai penyebab timbulnya jerawat di muka, hal pertama yang harus Kamu perhatikan ialah memahami perbedaan jenis cokelat.

Cokelat hitam. Mengandung cokelat bubuk setidaknya 70 persen. Itulah kenapa, cokelat hitam memiliki banyak manfaat kesehatan karena kaya akan antioksidan yang secara teori, bisa melawan radikal bebas. Radikal bebas bisa meningkatkan produksi dan akumulasi bakteri pada kulit, sehingga bisa menyebabkan jerawat bertambah parah. Cokelat hitam juga bisa meningkatkan mood dan kemampuan berpikir otak kita, lho!
Cokelat susu. Cokelat jenis ini mengandung banyak gula dan zat adiktif lainnya. Mengandung cokelat lebih sedikit dibandingkan cokelat hitam. Jadi, gak usah heran kalau cokelat jenis ini memiliki manfaat kesehatan yang lebih sedikit. Karena mengandung susu, cokelat jenis ini bisa menyebabkan radang bagi Kamu yang memiliki kulit bermasalah.
Cokelat putih. Sebenarnya, cokelat jenis ini tidak memenuhi syarat sebagai cokelat asli karena tidak mengandung bubuk cokelat. Umumnya, cokelat putih terbuat dari padatan susu, gula, lemak susu, lesitin, dan mentega cokelat. Lantaran tidak ada kandungan cokelat, perusahaan pembuat cokelat sering menambahkan banyak bahan tambahan agar terasa manis. Jadi, Kamu gak usah heran kalau kandungan gula di cokelat putih sangat tinggi.

Baca juga: Sudah Dewasa Masih Jerawatan, Begini Cara Mengobati Jerawat pada Pria!

Tips Agar Kulit Bebas Jerawat

Penelitian juga mengungkapkan bahwa resistensi insulin, yang dapat disebabkan oleh pola makan tinggi gula, berkaitan dengan jerawat yang lebih parah. Jadi, semakin banyak gula yang dikandung suatu jenis cokelat, semakin besar kemungkinannya untuk memicu timbulnya jerawat. Itu berarti, cokelat hitam lebih baik untuk dikonsumsi daripada cokelat mengandung susu atau cokelat putih yang mengandung gula lebih banyak.

Ada banyak faktor yang memicu timbulnya jerawat. Yang pasti, penyebab utama timbulnya jerawat bukanlah makanan, melainkan penumpukan sel kulit mati di dalam pori-pori, kelebihan sebum atau minyak di kulit), dan berkembang biaknya bakteri penyebab jerawat. Hormon juga berperan dalam perkembangan jerawat. Itulah kenapa, jerawat sangat umum terjadi selama masa pubertas dan wanita yang akan menstruasi.

Jika makanan tertentu menyebabkan lebih banyak jerawat di muka, hindari mengonsumsi makanan tersebut. Tapi ingat, makanan tidak berhubungan langsung dengan perkembangan jerawat.

Agar kulit Kamu bersih dari jerawat, konsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah seperti roti gandum, kacang mete, kembang kol, dan mentimun. Semua makanan tersebut dapat membantu mengurangi penyebaran jerawat.

Jangan lupa juga mengonsumsi makanan mengandung seng seperti telur, daging, jamur, dan seafood karena bisa memutihkan kulit. Untuk memfasilitasi penyembuhan jerawat, tambahkan wortel, kubis, dan bayam ke dalam makanan Kamu karena kaya akan vitamin A.