Alat Deteksi Covid-19 Lewat Embusan Napas ‘GeNose’ Diuji Validasi

KalbarOnline.com – GeNose merupakan alat deteksi Covid-19 menggunakan embusan napas yang dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM). Alat ini diharapkan dapat menggantikan swab test dan rapid test.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (Menristek/BRIN) Bambang PS Brodjonegoro mengatakan bahwa saat ini GeNose telah masuk ke dalam tahap uji validasi. Ia juga meyakini bahwa tes ini akurat sama seperti swab test.

“Saat ini progresnya sedang dilakukan uji validasi skala besar. Insya Allah uji validasi menurut laporan sudah hampir selesai akhir bulan ini,” jelas dia dalam rapat kerja secara virtual, Jumat (27/11).

Baca Juga :  Deteksi Covid-19, Tes Acak GeNose Pada Penumpang Bus Mulai 5 Februari

Setelah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), alat deteksi ini dapat dimanfaatkan oleh publik pada akhir tahun. “Saat izin keluar dari Kemenkes, GeNose bisa diproduksi dan dipakai,” imbuhnya.

GeNose pada awalnya juga sudah melalui percobaan di salah satu rumah sakit di Jogjakarta. Sekarang, GeNose sudah dipakai oleh 10 rumah sakit, khususnya di Pulau Jawa.

Baca Juga :  Tes GeNose Sudah Di Gunakan 2.580 Calon Penumpang Kereta

“Target kami (untuk validasi) ada 1.000 sampel, sehingga kami bisa lihat seberapa kuat akurasinya lebih baik dari PCR,” tutur dia.

Ia meyakini GeNose, yang merupakan buatan anak bangsa, juga akan mendorong pemulihan ekonomi masyarakat. “Sehingga kegiatan kita bisa berjalan dinamis, dengan tetap melakukan tracing dan tracking,” pungkas Bambang.

Comment