KalbarOnline.com – Di penghujung tahun 2020 ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Kemendikbud melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) menorehkan empat rekor nasional MURI di bidang penyelenggaraan kompetisi daring (online) dengan jumlah peserta terbanyak.
Rekor nasional MURI yang ditorehkan Puspresnas Kemendikbud yaitu: 1. Kompetisi Bidang Sains, Riset, Teknologi, dan Inovasi Secara Daring dengan Jumlah Peserta Terbanyak; 2. Kompetisi Bidang Seni, Bahasa, dan Literasi Secara Daring dengan Jumlah Peserta Terbanyak; 3. Kompetisi Bidang Olahraga dan Kesehatan Jasmani Secara Daring dengan Jumlah Peserta Terbanyak; dan 4. Kompetisi Bidang Vokasi dan Kewirausahaan Secara Daring dengan Jumlah Peserta Terbanyak.
Sertifikat Rekor Nasional MURI diserahkan oleh Manajer Senior MURI, Triyono, kepada Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Puspresnas Kemendikbud, Asep Sukmayadi, di Hotel Four Points Bandung Jawa Barat, kemarin.
“Selamat kepada Kemendikbud atas empat rekor nasional yang diraih, Puspresnas Kemendikbud telah mampu menyelenggarakan kompetisi bagi siswa dan mahasiswa secara daring, dengan menerapkan protokol kesehatan, dengan jumlah peserta terbanyak,” kata Triyono.
Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemendikbud Ainun Na’im mengucapkan terima kasih kepada MURI dan juga segenap jajaran Puspresnas atas capaian rekor MURI tersebut. “Saya memberikan apresiasi kepada Museum Rekor Dunia Indonesia yang telah menganugerahkan empat piagam MURI atas pencatatan rekor nasional kepada kami,” kata Ainun Na’im.
Ainun berharap rekor nasional tersebut memicu semangat kerja Puspresnas dalam menyelenggarakan kompetisi, lomba, dan festival bagi seluruh peserta didik. “Semoga penghargaan ini meningkatkan semangat kita semua agar lebih semangat, berprestasi, dan beraktivitas dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini,” pesan Sesjen Kemendikbud.
Plt. Kepala Puspresnas Kemendikbud, Asep Sukmayadi, mengatakan di tengah pandemi Covid-19 Kemendikbud melalui Puspresnas tetap menyelenggarakan berbagai kompetisi, lomba, dan festival bagi peserta didik tingkat nasional.
Total kompetisi yang dilaksanakan berjumlah 52 ajang, yang diikuti sebanyak 121.745 peserta dari jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan khusus, hingga pendidikan tinggi. Seluruh kegiatan kompetisi tersebut dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat sesuai ketentuan pemerintah. [ind]
Comment