KalbarOnline.com – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengimbau umat Konghucu untuk memperingati Hari Raya Imlek 2572 Kongzili, yang jatuh pada 12 Februari 2021 secara sederhana dan mematuhi protokol kesehatan. Hal tersebut disampaikan Menag, mengingat masih terjadi peningkatan angka kasus positif covid-19 di Indonesia.
“Indonesia dan dunia sedang mengalami pandemi Covid-19. Saya kira umat Konghucu juga harus mawas diri bahwa perayaan Imlek itu bisa dirayakan dengan cara yang sederhana,” tutur Menag dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (5/2).
Menag menyampaikan dirinya sudah berkomunikasi dengan tokoh-tokoh Konghucu dan tokoh Tionghoa untuk tetap menjaga protokol kesehatan selama perayaan Imlek tahun ini. Salah satunya, dengan melakukan perayaan secara virtual.
“Saya kira saling mengunjungi atau silaturahmi bisa diganti dengan cara-cara saling menjaga satu dengan yang lainnya dari pandemi Covid-19. Misalnya dengan cara virtual,” imbuhnya.
Menag juga mengimbau umat Konghucu menjadikan Hari Raya Imlek sebagai momentum untuk refleksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dia mengajak umat Konghucu berdoa supaya bangsa Indonesia dan umat manusia terbebas dari pandemi Covid-19.
“Mari kita kembalikan ajaran-ajaran Tian dan memaknainya bahwa agama ini diturunkan untuk memuliakan sesama manusia, menjaga sesama manusia, melindungi sesama manusia dengan kebaikan-kebaikannya. Selamat merayakan Imlek kepada umat Konghucu kita semua berharap diberkati untuk tahun yang akan datang,” tandas Menag.
Saksikan video menarik berikut ini:
Comment