Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Senin, 08 November 2021 |
Ribuan Jiwa di Kapuas Hulu Terdampak Banjir
Lima Kecamatan Terendam
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu Gunawan menyatakan hingga saat ini banjir masih merendam lima kecamatan di pesisir Sungai Kapuas dengan ketinggian air dua hingga tiga meter dari permukaan tanah, akibatnya 8.652 jiwa terdampak banjir.
"Data sementara saat ini 8.652 jiwa terdampak banjir, tentu akan ada penambahan data mengingat debit air masih naik di pesisir sungai Kapuas," kata Gunawan, seperti dilansir dari Antara Kalbar, Senin.
Gunawan mengatakan, lima kecamatan yang saat ini masih terendam banjir terdapat di beberapa desa di Kecamatan Silat Hilir, Selimbau, Semitau, Jongkong dan Kecamatan Batang Lupar, sedangkan untuk Kecamatan Badau kondisi banjir sudah surut.
Banjir yang terjadi sejak Kamis, 4 November 2021, merendam 1.084 rumah warga, rata-rata warga terdampak banjir memilih untuk tinggal di rumahnya dengan membuat panggung.
"Kami sudah lakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan desa, apabila ada warga yang ingin mengungsi dan kami juga selalu siap apabila diperlukan untuk melakukan evakuasi," ucap Gunawan.
Menurut dia, Tim BPBD Kapuas Hulu turun langsung ke lokasi banjir dan menyerahkan sejumlah bantuan terutama di Kecamatan Silat Hilir. Bantuan berupa beras dan sejumlah paket sembako akan kembali di salurkan ke sejumlah kecamatan yang masih teredam banjir.
"Kami sudah turun ke Silat Hilir dan beberapa desa di kecamatan lainnya, sampai saat ini kami masih menunggu data valid dari pihak kecamatan dan desa di daerah masing-masing," kata Gunawan.
Ribuan Jiwa di Kapuas Hulu Terdampak Banjir
Lima Kecamatan Terendam
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu Gunawan menyatakan hingga saat ini banjir masih merendam lima kecamatan di pesisir Sungai Kapuas dengan ketinggian air dua hingga tiga meter dari permukaan tanah, akibatnya 8.652 jiwa terdampak banjir.
"Data sementara saat ini 8.652 jiwa terdampak banjir, tentu akan ada penambahan data mengingat debit air masih naik di pesisir sungai Kapuas," kata Gunawan, seperti dilansir dari Antara Kalbar, Senin.
Gunawan mengatakan, lima kecamatan yang saat ini masih terendam banjir terdapat di beberapa desa di Kecamatan Silat Hilir, Selimbau, Semitau, Jongkong dan Kecamatan Batang Lupar, sedangkan untuk Kecamatan Badau kondisi banjir sudah surut.
Banjir yang terjadi sejak Kamis, 4 November 2021, merendam 1.084 rumah warga, rata-rata warga terdampak banjir memilih untuk tinggal di rumahnya dengan membuat panggung.
"Kami sudah lakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan desa, apabila ada warga yang ingin mengungsi dan kami juga selalu siap apabila diperlukan untuk melakukan evakuasi," ucap Gunawan.
Menurut dia, Tim BPBD Kapuas Hulu turun langsung ke lokasi banjir dan menyerahkan sejumlah bantuan terutama di Kecamatan Silat Hilir. Bantuan berupa beras dan sejumlah paket sembako akan kembali di salurkan ke sejumlah kecamatan yang masih teredam banjir.
"Kami sudah turun ke Silat Hilir dan beberapa desa di kecamatan lainnya, sampai saat ini kami masih menunggu data valid dari pihak kecamatan dan desa di daerah masing-masing," kata Gunawan.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini