KalbarOnline, Singkawang – Mendapatkan kehamilan biasanya adalah sebuah proses normal yang dilalui oleh pasangan ketika sudah menikah, namun ada beberapa pasangan suami istri yang harus mendapatkan buah hati melalui program kehamilan terlebih dahulu.
Infertilitas merupakan kegagalan suatu pasangan untuk mendapatkan kehamilan sekurang-kurangnya dalam 12 bulan berhubungan seksual secara teratur tanpa kontrasepsi, atau biasa disebut juga sebagai infertilitas primer.
Salah satu dari program kehamilan adalah Inseminasi buatan, inseminasi buatan atau Intrauterine Insemination (IUI) merupakan program kehamilan dengan metode mendekatkan sperma (yang sudah melalui proses washing sperm) dengan sel telur secara natural di dalam rahim.
Tujuannya yakni meningkatkan jumlah sperma yang berhasil sampai di tuba falopi. Dengan begitu, metode ini diharapkan mampu meningkatkan kesempatan sel telur untuk dibuahi sperma.
Salah satu fasilitas kesehatan yang menyediakan program hamil ini di Kalimantan Barat adalah Klinik Fertilitas Indonesia RS Harapan Bersama Singkawang yang sudah diresmikan tahun lalu pada tanggal 28 November 2021. Selain program hamil inseminasi di Klinik Ferilitas Indonesia RS Harapan Bersama Singkawang juga menyediakan layanan sperma analisa.
Selain program inseminasi salah satu alternatif untuk mendapatkan buah hati adalah dengan melakukan program IVF atau bayi tabung.
Dokter spesialis obstetri dan ginekologi dari RSU Harapan Bersama Singkawang, dr. Veridiana, Sp.OG menjelaskan, perbedaan program inseminasi dan bayi tabung. Pada program inseminasi, pembuahan terjadi di dalam tubuh seorang perempuan.
Sedangkan pada program bayi tabung, pembuahan terjadi di luar tubuh seorang perempuan ataupun di cawan laboratorium.
“Setelah hasil pembuahan menjadi embrio, baru dimasukkan ke dalam Rahim,” kata Veridiana.
Veridiana menambahkan, tips sukses program hamil untuk para pejuang buah hati adalah harus mengerti tahap-tahapan dan prosesnya.
“Sehingga bisa bersabar dan tentu saja yang paling penting adalah berdoa. Karena apapun usaha kita, keputusan tetap pada Yang Maha Kuasa,” kata Veridiana.
Klinik Fertilitas Indonesia sampai saat ini sudah memiliki lebih dari 100 cabang di seluruh Indonesia, layanan yang ada di Klinik Fertilitas Indonesia meliputi konsultasi program kehamilan, analisa sperma dan inseminasi atau IUI.
Seluruh cabang Klinik Fertilitas Indonesia termasuk RS Harapan Bersama didukung penuh oleh Klinik Fertilitas Indonesia dalam hal pelatihan tenaga kesehatan dan juga pemasaran.
“Tujuan kami mendirikan Klinik Fertilitas Indonesia untuk membantu pasangan suami istri yang kesulitan mendapatkan buah hati,” kata Sigit, Regional Business Operation Klinik Fertilitas Indonesia.
Comment