Selaseh 16 Agustus, Hary Agung Tjahyadi: Berobat di Kalbar Jak

KalbarOnline, Pontianak – Bangunan baru Rumah Sakit kebanggaan masyarakat Kalimantan Barat (Kalbar) RSUD Soedarso Pontianak akhirnya diresmikan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), Selasa, 9 Agustus 2022.

Pembangunan gedung RSUD Soedarso yang baru merupakan gagasan dari Gubernur Sutarmidji yang menginginkan Kalbar memiliki rumah sakit yang lebih representatif.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Dari data yang dihimpun KalbarOnline, gedung baru RSUD Soedarso itu memiliki 287 tempat tidur dengan rincian IGD 22 tempat tidur, ruang inap 82 tempat tidur, ruangan maternal 25 tempat tidur, kamar bersalin 11 tempat tidur, NICU 10 tempat tidur, PICU 20 tempat tidur, ICU 20 tempat tidur, HCU 20 tempat tidur, ICCU 14 tempat tidur, ruang perinatal 15 tempat tidur, dan ruang observasi 48 tempat tidur.

Baca Juga :  Minta Perusahaan Segera Cairkan THR, Sutarmidji: Semakin Besar Semakin Bagus

Selain itu RSUD Soedarso juga merupakan rumah sakit tipe A rujukan nasional dan rujukan regional dengan layanan unggulan yang diberikan yaitu Unit Jantung terpadu, pelayanan stroke dan pelayanan kanker.

Di samping itu RSUD Soedarso kini tengah mengembangkan unit pelayanan infeksius sesuai standar ruangan dan gedung RS infeksius, serta pelayanan Thalasemia rumah keduaku dan juga telah menyiapkan 66 dokter spesialis untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Dengan modern dan lengkapnya fasilitas di RSUD Soedarso, masyarakat Kalbar diharapkan tidak perlu jauh-jauh berobat ke luar negeri. Karena di RSUD Soedarso sumber dayanya sudah siap dan cukup untuk menangani kasus-kasus kesehatan yang ada.

Baca Juga :  Gubernur Kalbar Sutarmidji Ucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 1442 Hijriah

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Hary Agung Tjahyadi dalam hal ini mengajak masyarakat untuk berobat di rumah sakit atau fasyankses yang ada di daerah sendiri dan mengajak masyarakat untuk percaya akan pengobatan pemerintah.

“Saya mengajak masyarakat, ayo berobat di Kalbar jak. Percayakanlah pengobatan kita dengan pelayanan kesehatan oleh sarana pemerintah. Siapa lagi kalau bukan dimulai dari kita untuk memajukan kesehatan Kalbar,” ajaknya.

Comment