Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Rabu, 09 November 2022 |
KalbarOnline, KKU - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, melakukan panen perdana budi daya hasil Laut Karimata di Desa Pulau Pelapis, Kecamatan Karimata, Kabupaten Kayong Utara (KKU), Minggu (06/11/2022).
Adapun hasil laut tersebut berupa rumput laut, lobster dan ikan kerapu sunu dengan menggunakan teknik keramba apung.
Dalam kesempatan itu, Ria Norsan didampingi istrinya Erlina, Bupati Kayong Utara, Citra Duani beserta Forkopimda Kabupaten Kayong Utara (KKU).
Wagub Kalbar mengungkapkan, bahwa potensi alam laut di wilayah Karimata sangat baik, hal ini karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
"Jadi saya mengimbau kepada masyarakat setempat supaya selain bisa menjadi nelayan lepas, juga memiliki keramba seperti ini, karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan penampungnya juga sudah ada," seru Wagub Norsan.
[caption id="attachment_122681" align="aligncenter" width="1280"]
Wagub Kalbar, Ria Norsan berfoto bersama sembari menunjukkan rumput laut yang merupakan hasil dari budi daya Laut Karimata, di Desa Pulau Pelapis, Kecamatan Karimata, Kabupaten Kayong Utara (KKU), Minggu (06/11/2022). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)[/caption]
"Oleh karenanya tinggal bagaimana masyarakat mau terus konsisten mengembangkan keramba ini demi peningkatan perekonomian masyarakat sendiri agar masyarakat bisa sejahtera," tambahnya.
Tak hanya itu, mantan Bupati Mempawah dua periode ini menjelaskan, bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat akan bekerja sama dengan Pemerintah KKU untuk melakukan pembinaan dan memberi dukungan melalui dinas terkait dalam membantu mengembangkan budi daya keramba hasil laut.
Untuk diketahui, budi daya hasil laut dengan keramba apung ini merupakan program percontohan pembinaan masyarakat di sektor budi daya perikanan laut yang merupakan sinergi antara bhabinkamtibmas bersama pihak Kecamatan Kepulauan Karimata dalam membuka potensi sumber daya alam yang ada di wilayah tersebut.
"Saya sangat mengapresiasi, bahwa bhabinkamtibmas yang ada disini mampu menggerakkan dan mengajak masyarakat untuk berusaha dan usahanya jelas dengan diwadahi oleh koperasi," ujarnya.
"Hal ini kita lihat bersama dapat menciptakan lapangan kerja baru sehingga mampu meningkatkan perekonomian bagi masyarakat kecil untuk mewujudkan Indonesia tumbuh Indonesia tangguh," terang pria kelahiran Mempawah ini. (Jau)
KalbarOnline, KKU - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, melakukan panen perdana budi daya hasil Laut Karimata di Desa Pulau Pelapis, Kecamatan Karimata, Kabupaten Kayong Utara (KKU), Minggu (06/11/2022).
Adapun hasil laut tersebut berupa rumput laut, lobster dan ikan kerapu sunu dengan menggunakan teknik keramba apung.
Dalam kesempatan itu, Ria Norsan didampingi istrinya Erlina, Bupati Kayong Utara, Citra Duani beserta Forkopimda Kabupaten Kayong Utara (KKU).
Wagub Kalbar mengungkapkan, bahwa potensi alam laut di wilayah Karimata sangat baik, hal ini karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
"Jadi saya mengimbau kepada masyarakat setempat supaya selain bisa menjadi nelayan lepas, juga memiliki keramba seperti ini, karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan penampungnya juga sudah ada," seru Wagub Norsan.
[caption id="attachment_122681" align="aligncenter" width="1280"]
Wagub Kalbar, Ria Norsan berfoto bersama sembari menunjukkan rumput laut yang merupakan hasil dari budi daya Laut Karimata, di Desa Pulau Pelapis, Kecamatan Karimata, Kabupaten Kayong Utara (KKU), Minggu (06/11/2022). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)[/caption]
"Oleh karenanya tinggal bagaimana masyarakat mau terus konsisten mengembangkan keramba ini demi peningkatan perekonomian masyarakat sendiri agar masyarakat bisa sejahtera," tambahnya.
Tak hanya itu, mantan Bupati Mempawah dua periode ini menjelaskan, bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat akan bekerja sama dengan Pemerintah KKU untuk melakukan pembinaan dan memberi dukungan melalui dinas terkait dalam membantu mengembangkan budi daya keramba hasil laut.
Untuk diketahui, budi daya hasil laut dengan keramba apung ini merupakan program percontohan pembinaan masyarakat di sektor budi daya perikanan laut yang merupakan sinergi antara bhabinkamtibmas bersama pihak Kecamatan Kepulauan Karimata dalam membuka potensi sumber daya alam yang ada di wilayah tersebut.
"Saya sangat mengapresiasi, bahwa bhabinkamtibmas yang ada disini mampu menggerakkan dan mengajak masyarakat untuk berusaha dan usahanya jelas dengan diwadahi oleh koperasi," ujarnya.
"Hal ini kita lihat bersama dapat menciptakan lapangan kerja baru sehingga mampu meningkatkan perekonomian bagi masyarakat kecil untuk mewujudkan Indonesia tumbuh Indonesia tangguh," terang pria kelahiran Mempawah ini. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini