KalbarOnline, Kapuas Hulu – Dandim 1206 Putussibau, Letkol Inf Sri Widodo menegaskan, tidak akan segan-segan memberikan sanksi keras terhadap anggotanya yang terlibat narkoba. Hal ini menindaklanjuti perintah pimpinan TNI, di mana TNI menyatakan perang terhadap narkoba.
“Apabila ada personel Kodim 1206 Putussibau yang terlibat narkoba maka akan dikenakan sanksi yang tidak main-main dan tanpa kompromi, yang bersangkutan akan dikenakan sanksi terberat dengan ancaman hukuman seumur hidup dan pemecatan,” jelasnya.
Hal itu ditegaskan Dandim Widodo di sela-sela kegiatan tes urine secara random terhadap 38 anggotanya di Makodim 1206 Putussibau, Jalan Piere Tendean, Kelurahan Kota, Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (09/02/2023).
Kegiatan itu dikoordinir oleh Staf Intelijen Kodim 1206 dengan melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu dan juga Subdenpom Putussibau dengan diikuti oleh perwira, bintara, tamtama dan termasuk para pegawai negeri sipil.
Lebih lanjut, Dandim Widodo menjelaskan, bahwa tes urine ini bertujuan untuk melakukan tindakan preventif atau pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba di lingkungan Kodim 1206 Putussibau.
“Tentunya kita berharap agar seluruh prajurit dan PNS Kodim 1206 Putussibau beserta keluarga besar bebas dari pengaruh narkoba. Oleh karenanya, sangat penting bagi kita melakukan pencegahan secara internal terhadap seluruh personel,” katanya.
Ia melanjutkan, sebagai aparat kewilayahan Kodim 1206 harus selalu memberikan contoh, suri tauladan kepada masyarakat. “Kemudian tentunya juga kita dapat membantu dan mencegah peredaran Narkoba di masyarakat,” kata dia.
Sementara itu, Kadinkes Kapuas Hulu, Sudarso sangat menghargai komitmen Kodim 1206 Putussibau dalam upaya memerangi narkoba, dan itu diawali dari personel kodim sebelum turun langsung bersinergi memerangi narkoba di tengah-tengah masyarakat.
Adapun hasil pemeriksaan sampel secara random sejumlah 38 Sample dinyatakan seluruhnya negatif. (Ishaq)
Comment