Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 10 Maret 2023 |
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Desa Nanga Nyabau, Kecamatan Putussibau Utara, guna menghadiri acara panen raya padi milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Taken Loaken Desa Nanga Nyabau, Jumat (10/03/2023).
Dalam kesempatan itu, Bupati Fransiskus mengatakan, pembangunan sektor pertanian memegang peranan penting dan strategis dalam pembangunan bangsa, karena dapat berpengaruh terhadap stabilitas ketahanan pangan, stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi secara Nasional.
Oleh karena itu, menurut dia, pembangunan pertanian harus terus dilaksanakan secara berkelanjutan terhadap pengelolaan sumber daya yang ada untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat.
[caption id="attachment_127862" align="aligncenter" width="1024"]
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengetam padi usai panen raya di Desa Nanga Nyabau, Jumat (10/03/2023). (Foto: Ishaq)[/caption]
"Sekaligus mempertahankan dan meningkatkan kualitas lingkungan dan melestarikan sumber daya alam," ujarnya.
Dikatakan orang nomor satu di Bumi Uncak Kapuas ini, bahwa pembangunan sektor pertanian Kabupaten Kapuas Hulu diharapkan dapat meningkatkan produksi dan produktivitas usaha, sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan daerah, nilai tambah serta surplus produksi untuk dapat dipasarkan dalam dan luar daerah.
"Kebutuhan pangan (beras) daerah Kabupaten Kapuas Hulu semakin meningkat, seiring dengan bertambahnya pertumbuhan penduduk Kabupaten Kapuas Hulu yang tentu saja akan berdampak secara langsung terhadap kebutuhan konsumsi pangan," terangnya.
[caption id="attachment_127861" align="aligncenter" width="1024"]
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan berfoto bersama di sela-sela melakukan panen raya padi milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Taken Loaken Desa Nanga Nyabau, Jumat (10/03/2023). (Foto: Ishaq)[/caption]
Sejalan dengan program pemerintah pusat, Bupati Fransiskus menyampaikan, upaya pengembangan komoditas utama tanaman pangan, yaitu padi, jagung, kedelai, ubi jalar, kacang tanah, kacang hijau juga terus ditingkatkan. Begitu juga dengan komoditi hortikultura seperti buah buahan dan sayuran serta komoditas peternakan maupun perkebunan.
"Selaku pimpinan daerah, saya menyambut baik serta bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan diselenggarakannya acara panen raya padi di Gapoktan Taken Loaken Desa Nanga Nyabau dengan luas lahan sawah 16,5 hektar," sampaiknya.
"Ini membuktikan bahwa petani di Desa Nanga Nyabau mampu mengelola lahan pertanianya dengan baik," pungkas Bupati Fransiskus. (Ishaq)
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Desa Nanga Nyabau, Kecamatan Putussibau Utara, guna menghadiri acara panen raya padi milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Taken Loaken Desa Nanga Nyabau, Jumat (10/03/2023).
Dalam kesempatan itu, Bupati Fransiskus mengatakan, pembangunan sektor pertanian memegang peranan penting dan strategis dalam pembangunan bangsa, karena dapat berpengaruh terhadap stabilitas ketahanan pangan, stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi secara Nasional.
Oleh karena itu, menurut dia, pembangunan pertanian harus terus dilaksanakan secara berkelanjutan terhadap pengelolaan sumber daya yang ada untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat.
[caption id="attachment_127862" align="aligncenter" width="1024"]
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengetam padi usai panen raya di Desa Nanga Nyabau, Jumat (10/03/2023). (Foto: Ishaq)[/caption]
"Sekaligus mempertahankan dan meningkatkan kualitas lingkungan dan melestarikan sumber daya alam," ujarnya.
Dikatakan orang nomor satu di Bumi Uncak Kapuas ini, bahwa pembangunan sektor pertanian Kabupaten Kapuas Hulu diharapkan dapat meningkatkan produksi dan produktivitas usaha, sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan daerah, nilai tambah serta surplus produksi untuk dapat dipasarkan dalam dan luar daerah.
"Kebutuhan pangan (beras) daerah Kabupaten Kapuas Hulu semakin meningkat, seiring dengan bertambahnya pertumbuhan penduduk Kabupaten Kapuas Hulu yang tentu saja akan berdampak secara langsung terhadap kebutuhan konsumsi pangan," terangnya.
[caption id="attachment_127861" align="aligncenter" width="1024"]
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan berfoto bersama di sela-sela melakukan panen raya padi milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Taken Loaken Desa Nanga Nyabau, Jumat (10/03/2023). (Foto: Ishaq)[/caption]
Sejalan dengan program pemerintah pusat, Bupati Fransiskus menyampaikan, upaya pengembangan komoditas utama tanaman pangan, yaitu padi, jagung, kedelai, ubi jalar, kacang tanah, kacang hijau juga terus ditingkatkan. Begitu juga dengan komoditi hortikultura seperti buah buahan dan sayuran serta komoditas peternakan maupun perkebunan.
"Selaku pimpinan daerah, saya menyambut baik serta bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan diselenggarakannya acara panen raya padi di Gapoktan Taken Loaken Desa Nanga Nyabau dengan luas lahan sawah 16,5 hektar," sampaiknya.
"Ini membuktikan bahwa petani di Desa Nanga Nyabau mampu mengelola lahan pertanianya dengan baik," pungkas Bupati Fransiskus. (Ishaq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini