Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Minggu, 09 April 2023 |
KalbarOnline, Kubu Raya - Kebakaran hebat melanda rumah permanen milik Wanndy, warga Komplek Darussalam Lestari, Blok Q nomor 12, Desa Durian, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, pada Minggu tanggal 09 April 2023 sekitar pukul 03.15 WIB.
Berdasarkan keterangan istri korban, Weny, dirinya yang terbangun dari tidur sudah melihat percikan api dari atap rumah mereka. Ia kemudian membangunkan suaminya Wanndy, dan bersama kedua anaknya dan kedua keponakan yang tertidur di dalam kamar untuk segera ke luar dari rumah.
Warga sekitar yang mengetahui peristiwa itu langsung berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya, sebelum akhirnya petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 03.40 WIB.
Sebanyak 15 unit pemadam kebakaran dikerahkan, antara lain Pemadam Kapuas Bhakti, Relawan Pemadam Siantan Hulu, Pemadam Merdeka, Pemadam Mitra Perum 3, Pemadam Parwasal, Pemadam Hikmah, Pemadam MPA, Pemadam Arani, Pemadam Hunter, Pemadam PST, Pemadam PKB 28, Pemadam MP3, Pemadam PKST, Pemadam PKPA, dan Pemadam Wonodadi.
Berkat usaha keras dari petugas dan warga sekitar, api dapat dipadamkan sekitar pukul 04.35 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun diduga kebakaran tersebut terjadi akibat korsleting listrik.
Adapun kerugian materil dari bangunan yang terbakar diperkirakan mencapai Rp. 80 juta. Sejauh ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian tersebut.
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aipda Ade membenarkan peristiwa tersebut. Kepada awak media ia menuturkan, setelah pihak kepolisian dari Polsek Sungai Ambawang melakukan penyelidikan, diduga kebakaran yang terjadi pada rumah tersebut akibat dari konsleting listrik.
“Kami mengapresiasi upaya cepat tanggap dari warga sekitar yang berusaha memadamkan api sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi," puji Ade.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian ini untuk memastikan apakah ada unsur kesengajaan atau kelalaian dalam kebakaran tersebut," jelas Ade. (Jau)
Sumber: Humas Polres Kubu Raya/Aipda Ade.
KalbarOnline, Kubu Raya - Kebakaran hebat melanda rumah permanen milik Wanndy, warga Komplek Darussalam Lestari, Blok Q nomor 12, Desa Durian, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, pada Minggu tanggal 09 April 2023 sekitar pukul 03.15 WIB.
Berdasarkan keterangan istri korban, Weny, dirinya yang terbangun dari tidur sudah melihat percikan api dari atap rumah mereka. Ia kemudian membangunkan suaminya Wanndy, dan bersama kedua anaknya dan kedua keponakan yang tertidur di dalam kamar untuk segera ke luar dari rumah.
Warga sekitar yang mengetahui peristiwa itu langsung berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya, sebelum akhirnya petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 03.40 WIB.
Sebanyak 15 unit pemadam kebakaran dikerahkan, antara lain Pemadam Kapuas Bhakti, Relawan Pemadam Siantan Hulu, Pemadam Merdeka, Pemadam Mitra Perum 3, Pemadam Parwasal, Pemadam Hikmah, Pemadam MPA, Pemadam Arani, Pemadam Hunter, Pemadam PST, Pemadam PKB 28, Pemadam MP3, Pemadam PKST, Pemadam PKPA, dan Pemadam Wonodadi.
Berkat usaha keras dari petugas dan warga sekitar, api dapat dipadamkan sekitar pukul 04.35 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun diduga kebakaran tersebut terjadi akibat korsleting listrik.
Adapun kerugian materil dari bangunan yang terbakar diperkirakan mencapai Rp. 80 juta. Sejauh ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian tersebut.
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aipda Ade membenarkan peristiwa tersebut. Kepada awak media ia menuturkan, setelah pihak kepolisian dari Polsek Sungai Ambawang melakukan penyelidikan, diduga kebakaran yang terjadi pada rumah tersebut akibat dari konsleting listrik.
“Kami mengapresiasi upaya cepat tanggap dari warga sekitar yang berusaha memadamkan api sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi," puji Ade.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian ini untuk memastikan apakah ada unsur kesengajaan atau kelalaian dalam kebakaran tersebut," jelas Ade. (Jau)
Sumber: Humas Polres Kubu Raya/Aipda Ade.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini