Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Admin KalbarOnline 3 |
| Kamis, 11 Mei 2023 |
Ada banyak orang berekspektasi tinggi tentang pekerjaan setelah memasuki dunia kerja.
Setelah aktif bekerja, ada kalanya orang-orang tidak sanggup menanggung beban pekerjaan yang terlalu berat.
Dampaknya, seseorang mengalami lelah mental.
Tak hanya pekerjaan, tak sedikit juga orang yang mengalami tekanan dalam keuangan, keluarga, atau pengobatan.
Ternyata, seseorang yang mengalami kelelahan mental bakal sulit berkonsentrasi dan kondisi ini tidak langsung disadari.
Pasalnya, kelelahan mental bertahap dan cenderung meningkat seiring berjalannya waktu.
Berikut tanda-tanda lelah mental yang perlu kami kenali, dilansir dari hallosehat.
Perilaku
Seseorang yang mengalami kelelahan mental bisa dilihat dari pola tingkah laku yang ditunjukkan.
Tak jarang, sikap ini sudah menjadi suatu kebiasaan, misalnya lari dari tanggung jawab, cenderung mengisolasi diri dari orang lain.
Selain itu, membutuhkan waktu lebih lama untuk menyesuaikan diri, menggunakan makanan, obat-obatan, atau bahkan alkohol dalam mengatasinya.
Kemudian, melampiaskan rasa kesal pada orang lain dan suka melewatkan pekerjaan.
Fisik
Gejala fisik berupa penyakit atau perubahan pola hidup yang lebih buruk biasanya ditunjukkan oleh seseorang yang mengalami lelah mental.
Biasanya, mereka merasa selalu lelah dan terkuras sepanjang waktu serta kekebalan tubuh turun dan lebih sering sakit.
Sakit kepala hingga nyeri otot, serta perubahan nafsu makan dan kebiasaan tidur juga turut ditunjukkan oleh seseorang yang mengalami lelah mental.
Emosional
Selain itu, gejala emosional yang biasanya diiringi dengan tindakan spontan sesuai perasaan yang dirasakan saat itu bisa menjadi ciri seseorang yang mengalami lelah mental.
Misalnya, perasaan gagal dan adanya keraguan pada diri sendiri, merasa tidak berdaya dan kalah, kehilangan motivasi, merasa selalu sendiri, pandangan semakin negatif, lebih cepat marah, merasa putus asa, dan rasa cemas berlebihan.
Ada banyak orang berekspektasi tinggi tentang pekerjaan setelah memasuki dunia kerja.
Setelah aktif bekerja, ada kalanya orang-orang tidak sanggup menanggung beban pekerjaan yang terlalu berat.
Dampaknya, seseorang mengalami lelah mental.
Tak hanya pekerjaan, tak sedikit juga orang yang mengalami tekanan dalam keuangan, keluarga, atau pengobatan.
Ternyata, seseorang yang mengalami kelelahan mental bakal sulit berkonsentrasi dan kondisi ini tidak langsung disadari.
Pasalnya, kelelahan mental bertahap dan cenderung meningkat seiring berjalannya waktu.
Berikut tanda-tanda lelah mental yang perlu kami kenali, dilansir dari hallosehat.
Perilaku
Seseorang yang mengalami kelelahan mental bisa dilihat dari pola tingkah laku yang ditunjukkan.
Tak jarang, sikap ini sudah menjadi suatu kebiasaan, misalnya lari dari tanggung jawab, cenderung mengisolasi diri dari orang lain.
Selain itu, membutuhkan waktu lebih lama untuk menyesuaikan diri, menggunakan makanan, obat-obatan, atau bahkan alkohol dalam mengatasinya.
Kemudian, melampiaskan rasa kesal pada orang lain dan suka melewatkan pekerjaan.
Fisik
Gejala fisik berupa penyakit atau perubahan pola hidup yang lebih buruk biasanya ditunjukkan oleh seseorang yang mengalami lelah mental.
Biasanya, mereka merasa selalu lelah dan terkuras sepanjang waktu serta kekebalan tubuh turun dan lebih sering sakit.
Sakit kepala hingga nyeri otot, serta perubahan nafsu makan dan kebiasaan tidur juga turut ditunjukkan oleh seseorang yang mengalami lelah mental.
Emosional
Selain itu, gejala emosional yang biasanya diiringi dengan tindakan spontan sesuai perasaan yang dirasakan saat itu bisa menjadi ciri seseorang yang mengalami lelah mental.
Misalnya, perasaan gagal dan adanya keraguan pada diri sendiri, merasa tidak berdaya dan kalah, kehilangan motivasi, merasa selalu sendiri, pandangan semakin negatif, lebih cepat marah, merasa putus asa, dan rasa cemas berlebihan.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini