Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Minggu, 19 November 2023 |
KalbarOnline, Pontianak - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mendorong para pelaku ekonomi kreatif yang tergabung di dalam UMKM Mandiri Pontianak, Kalimantan Barat, agar memanfaatkan secara optimal platform media sosial untuk memasarkan produknya, sehingga ekonomi dapat terus tumbuh dan lapangan kerja akan terbuka makin lebih luas.
Hal itu disampaikannya dalam acara Pengukuhan DPP UMKM Mandiri dan Talkshow Pemberdayaan Pelaku UMKM Ekraf, di Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/11/2023).
Lebih lanjut Sandiaga mengatakan, kalau digital marketing melalui media sosial memberikan kemudahan dalam mengamplifikasi promosi dan pemasaran produk lokal di platform digital. Sehingga jangkauan pasar lebih luas, tidak hanya pasar domestik tapi juga global.
"Lebih dari 4,62 miliar penduduk dunia sudah menjadi pengguna media sosial. Karenanya setiap pelaku industri harus memahami dan memaksimalkan platform digital dalam berbisnis," ujarnya.
Kemenparekraf dikatakan Sandiaga, akan terus hadir dengan memberikan pendekatan 3P yakni pelatihan, pemasaran, dan permodalan kepada para pelaku UMKM. Karena selain menghadirkan produk UMKM yang unggul dan berdaya saing serta menjadikan produk lokal sebagai tuan rumah di negeri sendiri, pelaku usaha perlu mengambil peluang untuk melakukan ekspor.
"Pendekatan 3P ini menjadi tugas dan fungsi dari pemerintah sendiri dan kita yakin dengan semangat dari para pelaku UMKM mandiri ini kita bisa menggerakkan ekonomi," kata dia.
[caption id="attachment_147833" align="alignnone" width="1279"]
Menparekraf RI, Sandiaga Salahudin Uno memberikan paparan dalam acara Pengukuhan DPP UMKM Mandiri dan Talkshow Pemberdayaan Pelaku UMKM Ekraf, di Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/11/2023). (Foto: Jauhari)[/caption]
Pada kesempatan itu, Menparekraf Sandiaga yang didampingi Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harrison turut mengukuhkan DPP UMKM Mandiri.
UMKM Mandiri adalah sebuah ekosistem yang menjadi penggerak ekonomi Pontianak khususnya dan Kalimantan Barat umumnya. Di mana ada sekitar 30 ribu UMKM yang bergabung di UMKM Mandiri.
Setelahnya, Menparekraf RI menghadiri kuliah umum dengan tema "Pengembangan UMKM Berbasis Ekraf" di Universitas Panca Bhakti Pontianak. Di sana, Sandiaga juga memberikan motivasi kepada para mahasiswa agar mengambil kesempatan untuk menciptakan usaha mandiri.
"Apalagi Pontianak ini adalah gerbang utama perekonomian di Kalimantan Barat," kata Sandiaga.
Untuk itu, dirinya mengatakan, generasi muda perlu didukung dan diberikan pendampingan yang tepat sasaran dan tepat manfaat, agar potensi yang dimiliki dapat dimaksimalkan dengan baik. Sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di masa mendatang.
"Kemeparekraf siap berkolaborasi dengan Panca Bhakti untuk meningkatkan SDM parekraf untuk mewujudkan Indonesia Emas 2024," ujarnya.
Turut mendampingi Menparekraf RI, Kepala Pusat Pengembangan SDM Kemenparekraf/Baparekraf, Faisal dan Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.
KalbarOnline, Pontianak - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mendorong para pelaku ekonomi kreatif yang tergabung di dalam UMKM Mandiri Pontianak, Kalimantan Barat, agar memanfaatkan secara optimal platform media sosial untuk memasarkan produknya, sehingga ekonomi dapat terus tumbuh dan lapangan kerja akan terbuka makin lebih luas.
Hal itu disampaikannya dalam acara Pengukuhan DPP UMKM Mandiri dan Talkshow Pemberdayaan Pelaku UMKM Ekraf, di Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/11/2023).
Lebih lanjut Sandiaga mengatakan, kalau digital marketing melalui media sosial memberikan kemudahan dalam mengamplifikasi promosi dan pemasaran produk lokal di platform digital. Sehingga jangkauan pasar lebih luas, tidak hanya pasar domestik tapi juga global.
"Lebih dari 4,62 miliar penduduk dunia sudah menjadi pengguna media sosial. Karenanya setiap pelaku industri harus memahami dan memaksimalkan platform digital dalam berbisnis," ujarnya.
Kemenparekraf dikatakan Sandiaga, akan terus hadir dengan memberikan pendekatan 3P yakni pelatihan, pemasaran, dan permodalan kepada para pelaku UMKM. Karena selain menghadirkan produk UMKM yang unggul dan berdaya saing serta menjadikan produk lokal sebagai tuan rumah di negeri sendiri, pelaku usaha perlu mengambil peluang untuk melakukan ekspor.
"Pendekatan 3P ini menjadi tugas dan fungsi dari pemerintah sendiri dan kita yakin dengan semangat dari para pelaku UMKM mandiri ini kita bisa menggerakkan ekonomi," kata dia.
[caption id="attachment_147833" align="alignnone" width="1279"]
Menparekraf RI, Sandiaga Salahudin Uno memberikan paparan dalam acara Pengukuhan DPP UMKM Mandiri dan Talkshow Pemberdayaan Pelaku UMKM Ekraf, di Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (18/11/2023). (Foto: Jauhari)[/caption]
Pada kesempatan itu, Menparekraf Sandiaga yang didampingi Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harrison turut mengukuhkan DPP UMKM Mandiri.
UMKM Mandiri adalah sebuah ekosistem yang menjadi penggerak ekonomi Pontianak khususnya dan Kalimantan Barat umumnya. Di mana ada sekitar 30 ribu UMKM yang bergabung di UMKM Mandiri.
Setelahnya, Menparekraf RI menghadiri kuliah umum dengan tema "Pengembangan UMKM Berbasis Ekraf" di Universitas Panca Bhakti Pontianak. Di sana, Sandiaga juga memberikan motivasi kepada para mahasiswa agar mengambil kesempatan untuk menciptakan usaha mandiri.
"Apalagi Pontianak ini adalah gerbang utama perekonomian di Kalimantan Barat," kata Sandiaga.
Untuk itu, dirinya mengatakan, generasi muda perlu didukung dan diberikan pendampingan yang tepat sasaran dan tepat manfaat, agar potensi yang dimiliki dapat dimaksimalkan dengan baik. Sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di masa mendatang.
"Kemeparekraf siap berkolaborasi dengan Panca Bhakti untuk meningkatkan SDM parekraf untuk mewujudkan Indonesia Emas 2024," ujarnya.
Turut mendampingi Menparekraf RI, Kepala Pusat Pengembangan SDM Kemenparekraf/Baparekraf, Faisal dan Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini