KalbarOnline, Bengkayang, – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson bersama Pj Ketua TP PKK Kalbar, Windy Prihastari terus memasifkan edukasi gizi dalam upaya mencegah stunting di seluruh kabupaten kota.
Harisson bersama Windy bahkan tidak segan turun langsung menyambangi pos pelayanan terpadu (posyandu) di sejumlah wilayah, salah satunya Posyandu Puring Sentagi di Kabupaten Bengkayang pada Senin (20/11/2023).
Harisson berpesan kepada ibu-ibu untuk mempersiapkan generasi emas dalam menyambut bonus demografi 2024 mendatang. Pada tahun tersebut dikatakannya, Indonesia diproyeksikan akan menjadi negara maju.
“Maka ketika menjadi negara maju, Indonesia membutuhkan tenaga kerja, maka tugas kita semua mempersiapkan tenaga kerja yang akan bekerja pada 2045,” katanya.
Harisson menyebutkan upaya untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni harus digencarkan dari sekarang. Terutama dalam mewujudkan tenaga kerja yang handal untuk menduduki posisi berbagai strategis.
“Jangan sampai anak-anak kita pada 2045 nanti tumbuh tidak sesuai kompetensi, jangan sampai tenaga kerja kita menjadi tenaga kasar,” katanya.
Ia menambahkan, persiapan sejak dini itu misalnya pengetahuan soal pola asuh yang baik kepada ibu-ibu. Sehingga upaya untuk turun langsung memberikan edukasi gizi ini sangat penting.
“Sekarang saatnya kita turun langsung ke ibu-ibu untuk memberikan edukasi gizi yang baik,” ujarnya.
Di posyandu tersebut, Harisson bersama Windy turut menghadiri agenda jambore kader se-Kabupaten Bengkayang. Di selanya, Harisson juga menyerahkan sejumlah paket bantuan sembako kepada masyarakat.
Harisson berharap, momentum jambore tersebut akan memberikan manfaat bagi para kader-kader posyandu se-Kabupaten Bengkayang. Sehingga lewat jambore tersebut para kapasitas para kader akan semakin bisa meningkat.
“Saya berharap dengan jambore ini akan bermanfaat kepada para kader posyandu di Kabupaten Bengkayang,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu Pj Gubernur Harisson turut didampingi Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis-Syamsul Rizal, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalbar, Iskandar Zulkarnaen, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag-ESDM) Provinsi Kalbar, Syarif Kamaruzaman, Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi dan pejabat lainnya. (Jau)
Comment