Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Rabu, 08 Oktober 2025 |
KALBARONLINE.com - Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Ketapang bersama Basarnas Ketapang mengevakuasi tiga nelayan yang terombang-ambing akibat kapalnya tenggelam saat berlayar di perairan Muara Laut Ketapang, Selasa (07/10/2025).
Kapolres Ketapang, AKBP Muhammad Harris melalui Kasat Polairud AKP Maryono mengatakan, bahwa usai mendapatkan informasi adanya kapal nelayan yang tenggelam, pihaknya bersama Basarnas Ketapang langsung menuju lokasi menggunakan armada patroli.
"Ada tiga orang yang dievakuasi yakni nahkoda kapal berinisial I (42 tahun) dan dua anak buah kapal (ABK) A (30 tahun) serta Z (28 tahun)," katanya.
AKP Maryono menjelaskan, bahwa saat ditemukan, tiga nelayan tersebut tengah mengapung dengan pelampung seadanya dan ditemukan puing-puing atau material dari kapal yang tenggelam.
"Alhamdulillah semuanya selamat. Kini ini tiga nelayan ini telah dibawa ke Puskesmas terdekat untuk pemeriksaan medis," jelasnya.
Usai kejadian tersebut, Satpolairud Polres Ketapang mengimbau kepada seluruh nelayan agar selalu memperhatikan informasi prakiraan cuaca dari BMKG sebelum berangkat melaut untuk mencari ikan.
"Jika kondisi tidak memungkinkan, sebaiknya menunda aktivitas di laut demi keselamatan bersama," katanya.
Ia juga berpesan agar setiap kapal atau perahu nelayan dilengkapi dengan alat keselamatan seperti jaket pelampung, radio komunikasi, dan memastikan kondisi mesin kapal dalam keadaan baik sebelum berlayar.
"Alat keselamatan harus ada saat berlayar, tujuannya apabila ada kendala saat melaut dapat menghubungi polisi dan Basarnas," pungkasnya. (Adi LC)
KALBARONLINE.com - Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Ketapang bersama Basarnas Ketapang mengevakuasi tiga nelayan yang terombang-ambing akibat kapalnya tenggelam saat berlayar di perairan Muara Laut Ketapang, Selasa (07/10/2025).
Kapolres Ketapang, AKBP Muhammad Harris melalui Kasat Polairud AKP Maryono mengatakan, bahwa usai mendapatkan informasi adanya kapal nelayan yang tenggelam, pihaknya bersama Basarnas Ketapang langsung menuju lokasi menggunakan armada patroli.
"Ada tiga orang yang dievakuasi yakni nahkoda kapal berinisial I (42 tahun) dan dua anak buah kapal (ABK) A (30 tahun) serta Z (28 tahun)," katanya.
AKP Maryono menjelaskan, bahwa saat ditemukan, tiga nelayan tersebut tengah mengapung dengan pelampung seadanya dan ditemukan puing-puing atau material dari kapal yang tenggelam.
"Alhamdulillah semuanya selamat. Kini ini tiga nelayan ini telah dibawa ke Puskesmas terdekat untuk pemeriksaan medis," jelasnya.
Usai kejadian tersebut, Satpolairud Polres Ketapang mengimbau kepada seluruh nelayan agar selalu memperhatikan informasi prakiraan cuaca dari BMKG sebelum berangkat melaut untuk mencari ikan.
"Jika kondisi tidak memungkinkan, sebaiknya menunda aktivitas di laut demi keselamatan bersama," katanya.
Ia juga berpesan agar setiap kapal atau perahu nelayan dilengkapi dengan alat keselamatan seperti jaket pelampung, radio komunikasi, dan memastikan kondisi mesin kapal dalam keadaan baik sebelum berlayar.
"Alat keselamatan harus ada saat berlayar, tujuannya apabila ada kendala saat melaut dapat menghubungi polisi dan Basarnas," pungkasnya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini