Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 27 Juli 2017 |
KalbarOnline, Sintang – Serapan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemerintah Kabupaten Sintang Tahun 2017 melampaui target nasional tahap pertama.
Pemkab Sintang mampu serap DAK berdasarkan persentase 87,35 persen dari target nasional sebesar 75 persen.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sintang, Kartiyus sangat bersyukur Pemkab Sintang capai target serapan DAK di tahap pertama.
“Pemerintah Pusat memang memberikan ketetapan pencapaian minimal 75 persen dari penyaluran dana 30 persen. Tenggat waktunya hingga 21 Juli 2017. 87,35 persen itu sudah melampaui batas,” ujarnya, belum lama ini.
Dirinya menambahkan bahwa tidak semua Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat dapat menyerap anggaran sesuai target pemerintah.
Tidak menutup kemungkinan masih ada Kabupaten/Kota lain di Kalbar yang pencapaiannya di bawah target.
“Banyak kabupaten lain belum mampu serap anggaran 75 persen dari penyaluran DAK tahap pertama. Tapi masih ada evaluasi terkait agregat penyerapan APBD dimana ada jarak dari perencanaan arus kas dengan penyerapan per akhir Juni,” timpalnya.
Melihat jarak tersebut, Kartiyus mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berada di ruang lingkup Pemkab Sintang segera lakukan langkah percepatan serapan anggaran. Hal ini agar arus kas dengan realisasi nyata tidak jauh berbeda.
“Semoga bulan November sudah mendekati,” harapnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Sintang Jarot Winarno berharap DAK yang sudah terserap dapat percepat proyek pembangunan di Kabupaten Sintang. Hal ini, lanjutnya, agar DAK dapat memompa perekonomian daerah.
“Semakin cepat proyek pembangunan terkelola, maka dampaknya semakin cepat dirasakan oleh masyarakat,” tuturnya. (Sg)
KalbarOnline, Sintang – Serapan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemerintah Kabupaten Sintang Tahun 2017 melampaui target nasional tahap pertama.
Pemkab Sintang mampu serap DAK berdasarkan persentase 87,35 persen dari target nasional sebesar 75 persen.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sintang, Kartiyus sangat bersyukur Pemkab Sintang capai target serapan DAK di tahap pertama.
“Pemerintah Pusat memang memberikan ketetapan pencapaian minimal 75 persen dari penyaluran dana 30 persen. Tenggat waktunya hingga 21 Juli 2017. 87,35 persen itu sudah melampaui batas,” ujarnya, belum lama ini.
Dirinya menambahkan bahwa tidak semua Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat dapat menyerap anggaran sesuai target pemerintah.
Tidak menutup kemungkinan masih ada Kabupaten/Kota lain di Kalbar yang pencapaiannya di bawah target.
“Banyak kabupaten lain belum mampu serap anggaran 75 persen dari penyaluran DAK tahap pertama. Tapi masih ada evaluasi terkait agregat penyerapan APBD dimana ada jarak dari perencanaan arus kas dengan penyerapan per akhir Juni,” timpalnya.
Melihat jarak tersebut, Kartiyus mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berada di ruang lingkup Pemkab Sintang segera lakukan langkah percepatan serapan anggaran. Hal ini agar arus kas dengan realisasi nyata tidak jauh berbeda.
“Semoga bulan November sudah mendekati,” harapnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Sintang Jarot Winarno berharap DAK yang sudah terserap dapat percepat proyek pembangunan di Kabupaten Sintang. Hal ini, lanjutnya, agar DAK dapat memompa perekonomian daerah.
“Semakin cepat proyek pembangunan terkelola, maka dampaknya semakin cepat dirasakan oleh masyarakat,” tuturnya. (Sg)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini