Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 25 September 2018 |
KalbarOnline,
Pontianak – Polda Kalbar kembali menampilkan simulasi Sistem Pengamanan
Kota (Sispamkota) sebagai wujud kesiapan Kepolisian dalam pengamanan berbagai
ancaman dan gangguan kamtibmas pada pelaksanaan pesta demokrasi Pemilu 2019
yang berlangsung di Taman Alun-alun Kapuas Pontianak.
“Sispamkota ini melibatkan TNI-Polri dan instansi terkait
lainnya, dilakukan sebagai persiapan dalam pengamanan Pemilu 2019, di wilayah
Provinsi Kalimantan Barat,” kata Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono usai memimpin
langsung Simulasi ini di Kota Pontianak, Selasa (25/9/2018).
Dijelaskannya, dengan dilakukan simulasi tersebut, maka
pihaknya dan instansi terkait lainnya, dapat mengerti dan bisa menyiapkan
langkah-langkah antisipasi terkait pengamanan pada setiap tahapan-tahapan
Pemilu 2019 mendatang.
“Ada sekitar sepuluh tahan di Pemilu 2019 ini, dan tentunya
disetiap tahapan tersebut kami lakukan simulasi, maka kami bisa
menginventarisir setiap kemungkinan yang dapat mengganggu pada setiap
tahap-tahapan tersebut,” kata Kapolda.
Dalam simulasi tersebut semua tahapan sudah diperagakan
langsung oleh anggota dan telah diantisipasi segala kemungkinannya, sampai ke
hal-hal yang sangat teknis sekalipun dilakukan simulasi.
“Dalam simulasi ini, juga kami melakukan inventarisir segala
kemungkinan yang terjadi hingga pada hal yang terjelek sekalipun. Sehingga bisa
dilakukan antisipasi agar semua tahapan Pemilu 2019 bisa berjalan dengan aman,
lancar, damai dan sukses,” tuturnya.
Selain menerjunkan ratusan anggota gabungan, sejumlah
peralatan pendukung juga disiagakan seperti mobil Baracuda, Unit Satwa K-9, Tim Jihandak dan pasukan anti huru hara.
Terlihat juga satu kompi pengendalian massa (Dalmas) Sabhara bersiag dengan
pakaian lengkap untuk mengantisipasi huru-hara dan mobil Water Canon.
Dalam kegiatan Simulasi Sispamkota ini berbagai simulasi
pengamanan tahap-tahapan Pilkada diperagakan. Seperti halnya pendistribusian
logistik Pemilu yang disimulasikan sempat mendapat gangguan dan ancaman orang
tak dikenal.
“Dengan terkoordinasi, cekatan dan sigap dalam sekejap
berbagai kekacauan yang terjadi bisa diatasi dengan baik oleh tim pengamanan,”
tukas Jenderal bintang dua ini.
Seusai pelaksanaan Sispamkota, Kapolda Kalbar bersama
instansi terkait lainnya, seperti KPU Kalbar, Bawaslu Kalbar dan instansi
terkait lainnya melakukan rapat koorfinasi lintas sektoral, TNI- Polri dan
Stake Holder mempersiapkan penyelenggaraan dan pengamanan Pemilu 2019 di
Kalbar.
“Kalbar mempunyai pengalaman yang baik dalam penyelenggaraan
Pemilu dan Pilkada serentak 2018 yang lalu yang dapat dilakukan dengan aman,
lancar, damai dan sukses. Berbekal pengamanan itulah, Insya Allah
penyelenggaraan Pemilu 2019 mendatang juga berjalan dengan aman, lancar, damai
dan sukses,” tutupnya.
Tampak hadir juga Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Pangdam
XII/ Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi, Danlantamal XII Pontianak
Laksma TNI Gregorius Agung, Danlanud Supadio, Marsma TNI Minggit Tribowo, Ketua
KPU Kalbar, Ketua Bawaslu Kalbar, Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Sri Handayani dan
tamu undangan lainnya. (*/Fai)
KalbarOnline,
Pontianak – Polda Kalbar kembali menampilkan simulasi Sistem Pengamanan
Kota (Sispamkota) sebagai wujud kesiapan Kepolisian dalam pengamanan berbagai
ancaman dan gangguan kamtibmas pada pelaksanaan pesta demokrasi Pemilu 2019
yang berlangsung di Taman Alun-alun Kapuas Pontianak.
“Sispamkota ini melibatkan TNI-Polri dan instansi terkait
lainnya, dilakukan sebagai persiapan dalam pengamanan Pemilu 2019, di wilayah
Provinsi Kalimantan Barat,” kata Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono usai memimpin
langsung Simulasi ini di Kota Pontianak, Selasa (25/9/2018).
Dijelaskannya, dengan dilakukan simulasi tersebut, maka
pihaknya dan instansi terkait lainnya, dapat mengerti dan bisa menyiapkan
langkah-langkah antisipasi terkait pengamanan pada setiap tahapan-tahapan
Pemilu 2019 mendatang.
“Ada sekitar sepuluh tahan di Pemilu 2019 ini, dan tentunya
disetiap tahapan tersebut kami lakukan simulasi, maka kami bisa
menginventarisir setiap kemungkinan yang dapat mengganggu pada setiap
tahap-tahapan tersebut,” kata Kapolda.
Dalam simulasi tersebut semua tahapan sudah diperagakan
langsung oleh anggota dan telah diantisipasi segala kemungkinannya, sampai ke
hal-hal yang sangat teknis sekalipun dilakukan simulasi.
“Dalam simulasi ini, juga kami melakukan inventarisir segala
kemungkinan yang terjadi hingga pada hal yang terjelek sekalipun. Sehingga bisa
dilakukan antisipasi agar semua tahapan Pemilu 2019 bisa berjalan dengan aman,
lancar, damai dan sukses,” tuturnya.
Selain menerjunkan ratusan anggota gabungan, sejumlah
peralatan pendukung juga disiagakan seperti mobil Baracuda, Unit Satwa K-9, Tim Jihandak dan pasukan anti huru hara.
Terlihat juga satu kompi pengendalian massa (Dalmas) Sabhara bersiag dengan
pakaian lengkap untuk mengantisipasi huru-hara dan mobil Water Canon.
Dalam kegiatan Simulasi Sispamkota ini berbagai simulasi
pengamanan tahap-tahapan Pilkada diperagakan. Seperti halnya pendistribusian
logistik Pemilu yang disimulasikan sempat mendapat gangguan dan ancaman orang
tak dikenal.
“Dengan terkoordinasi, cekatan dan sigap dalam sekejap
berbagai kekacauan yang terjadi bisa diatasi dengan baik oleh tim pengamanan,”
tukas Jenderal bintang dua ini.
Seusai pelaksanaan Sispamkota, Kapolda Kalbar bersama
instansi terkait lainnya, seperti KPU Kalbar, Bawaslu Kalbar dan instansi
terkait lainnya melakukan rapat koorfinasi lintas sektoral, TNI- Polri dan
Stake Holder mempersiapkan penyelenggaraan dan pengamanan Pemilu 2019 di
Kalbar.
“Kalbar mempunyai pengalaman yang baik dalam penyelenggaraan
Pemilu dan Pilkada serentak 2018 yang lalu yang dapat dilakukan dengan aman,
lancar, damai dan sukses. Berbekal pengamanan itulah, Insya Allah
penyelenggaraan Pemilu 2019 mendatang juga berjalan dengan aman, lancar, damai
dan sukses,” tutupnya.
Tampak hadir juga Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Pangdam
XII/ Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi, Danlantamal XII Pontianak
Laksma TNI Gregorius Agung, Danlanud Supadio, Marsma TNI Minggit Tribowo, Ketua
KPU Kalbar, Ketua Bawaslu Kalbar, Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Sri Handayani dan
tamu undangan lainnya. (*/Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini