Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 14 Oktober 2018 |
KalbarOnline,
Pontianak – Guyuran hujan di Kota Pontianak tak menyurutkan ribuan warga
datang ke acara Kalbar Bershalawat bersama Habib Syech Abdul Qodir Assegaf. Shalawat
yang mengusung tema ‘Indahnya Kebersamaan Dalam Keberagamaan’ ini berlangsung
di Alun-Alun Kapuas Kota Pontianak, Sabtu malam (13/10/2018).
Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono turut hadir disana
bersama Walikota Pontianak dan yang mewakili Gubernur dan Pangdam XII/Tanjungpura.
Dalam sambutanya, Kapolda mengucap syukur masih diberikan
kesempatan dan kesehatan untuk menghadiri Kalbar Bershalawat bersama Habib
Syech Bin Abdul Qadir Assegaf.
“Alhamdulillah kita masih diberikan kesempatan dan
kesehatan, untuk melaksanakan kegiatan Kalbar Bershalawat bersama habib kita
tercinta Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf,” ujarnya.
“Di tengah kita ada sosok ulama yang sangat kita cintai dan
banggakan. Karena beliau kemarin baru saja melaksanakan kegiatan Kabupaten
Kayong Utara Bershawalat di Sukadana. Dan pada malam ini, Alhamdulillah beliau
dengan semangat dan tekad yang kuat telah hadir untuk memberikan tausiah dan
memimpin kita untuk bershalawat bersama,” tutur Kapolda.
Kapolda mengatakan bahwa jajaran Polda Kalbar mengucapkan
terima kasih kepada panitia yang telah menyelenggarakan acara Kalbar
Bershalawat. Kegiatan ini, lanjut Kapolda, dilaksanakan sebagai bentuk rasa
syukur kita atas nikmat Allah yang telah diberikan, dalam bentuk terciptanya
rasa aman, damai dan tentram bagi penduduk Kalimantan Barat khususnya Kota
Pontianak.
“Walaupun didalamnya terdapat berbagai macam suku, agama dan
budaya Alhamdulillah penduduk Kalimantan Barat paham dan mengerti akan indahnya
kebersamaan dalam keberagaman tentunya sesuai dengan tema kegiatan pada malam
ini,” tuturnya.
Kapolda menjelaskan sebagai indikator kebersamaan dalam
keberagaman ini, pada kegiatan Pilkada serentak 2018 wilayah Kalbar ditetapkan
sebagai wilayah paling rawan.
“Alhamdulilah pada pelaksanaannya menjadi daerah yang paling
aman, lancar, damai, kondusif dan sukses. Tentunya ini tidak luput dari
kerjasama dan partisipasi semua pihak, termasuk hadirin para jamaah di sini,
yang mengerti makna indahnya kebersamaan dalam keberagaman,” kata Kapolda.
“Perlu kami sampaikan, ke depan, dalam menyikapi agenda
nasional seperti Pileg dan Pilpres 2019 yang telah memasuki tahapan kampanye.
tahapan yang paling meriah dalam sebuah pesta demokrasi,” sambungnya.
Maka sebelum mencapai puncak pesta rakyat yang akan
dilaksanakan secara serentak pada 17 april 2019, mari mulai hari ini melalui
zikir dan shalawat bersama ini bersama-sama.
“Kita jadikan Kalbar sebagai percontohan bagi
provinsi lain di dalam melaksanakan Pemilu 2019 menjadi daerah yang paling
aman, paling damai, paling elegan, paling mantap, serta paling tertib dan
paling bermartabat di Indonesia. Kepada jamaah sekalian. Semoga Allah, selalu
memberikan petunjuk bimbingan dan perlindungannya kepada kita sekalian,” tukasnya.
(*/Fai)
KalbarOnline,
Pontianak – Guyuran hujan di Kota Pontianak tak menyurutkan ribuan warga
datang ke acara Kalbar Bershalawat bersama Habib Syech Abdul Qodir Assegaf. Shalawat
yang mengusung tema ‘Indahnya Kebersamaan Dalam Keberagamaan’ ini berlangsung
di Alun-Alun Kapuas Kota Pontianak, Sabtu malam (13/10/2018).
Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono turut hadir disana
bersama Walikota Pontianak dan yang mewakili Gubernur dan Pangdam XII/Tanjungpura.
Dalam sambutanya, Kapolda mengucap syukur masih diberikan
kesempatan dan kesehatan untuk menghadiri Kalbar Bershalawat bersama Habib
Syech Bin Abdul Qadir Assegaf.
“Alhamdulillah kita masih diberikan kesempatan dan
kesehatan, untuk melaksanakan kegiatan Kalbar Bershalawat bersama habib kita
tercinta Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf,” ujarnya.
“Di tengah kita ada sosok ulama yang sangat kita cintai dan
banggakan. Karena beliau kemarin baru saja melaksanakan kegiatan Kabupaten
Kayong Utara Bershawalat di Sukadana. Dan pada malam ini, Alhamdulillah beliau
dengan semangat dan tekad yang kuat telah hadir untuk memberikan tausiah dan
memimpin kita untuk bershalawat bersama,” tutur Kapolda.
Kapolda mengatakan bahwa jajaran Polda Kalbar mengucapkan
terima kasih kepada panitia yang telah menyelenggarakan acara Kalbar
Bershalawat. Kegiatan ini, lanjut Kapolda, dilaksanakan sebagai bentuk rasa
syukur kita atas nikmat Allah yang telah diberikan, dalam bentuk terciptanya
rasa aman, damai dan tentram bagi penduduk Kalimantan Barat khususnya Kota
Pontianak.
“Walaupun didalamnya terdapat berbagai macam suku, agama dan
budaya Alhamdulillah penduduk Kalimantan Barat paham dan mengerti akan indahnya
kebersamaan dalam keberagaman tentunya sesuai dengan tema kegiatan pada malam
ini,” tuturnya.
Kapolda menjelaskan sebagai indikator kebersamaan dalam
keberagaman ini, pada kegiatan Pilkada serentak 2018 wilayah Kalbar ditetapkan
sebagai wilayah paling rawan.
“Alhamdulilah pada pelaksanaannya menjadi daerah yang paling
aman, lancar, damai, kondusif dan sukses. Tentunya ini tidak luput dari
kerjasama dan partisipasi semua pihak, termasuk hadirin para jamaah di sini,
yang mengerti makna indahnya kebersamaan dalam keberagaman,” kata Kapolda.
“Perlu kami sampaikan, ke depan, dalam menyikapi agenda
nasional seperti Pileg dan Pilpres 2019 yang telah memasuki tahapan kampanye.
tahapan yang paling meriah dalam sebuah pesta demokrasi,” sambungnya.
Maka sebelum mencapai puncak pesta rakyat yang akan
dilaksanakan secara serentak pada 17 april 2019, mari mulai hari ini melalui
zikir dan shalawat bersama ini bersama-sama.
“Kita jadikan Kalbar sebagai percontohan bagi
provinsi lain di dalam melaksanakan Pemilu 2019 menjadi daerah yang paling
aman, paling damai, paling elegan, paling mantap, serta paling tertib dan
paling bermartabat di Indonesia. Kepada jamaah sekalian. Semoga Allah, selalu
memberikan petunjuk bimbingan dan perlindungannya kepada kita sekalian,” tukasnya.
(*/Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini