KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalbar, Sutarmidji secara simbolis melepas kontingen Kalimantan Barat untuk mengikuti ajang Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPWIL) II yang berlangsung di Surakarta sejak 7-13 November 2018 mendatang.
Pelepasan yang berlangsung di Aula Bhineka Tunggal Ika kantor BPSDM Kabar ini turut dihadiri Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Natalia Karyawati, perwakilan KONI, Pengprov cabang olahraga dan unsur terkait lainnya, Selasa (6/11/2018).
Dalam sambutannya, Sutarmidji menegaskan bahwa dirinya sangat berharap agar pelaku olahraga serius.
“Saya ingin olahraga bisa menjadi harapan masa depan bagi atlet. Sehingga adek-adek yang sudah menggeluti bidang olahraga itu, diseriusi. Keseriusan dalam olahraga kuncinya satu yaitu disiplin. Tanpa itu lebih baik kalian tinggalkan dan pilih profesi lain,” tegasnya.
Atlet itu, kata dia, kedepan harusnya menjadi profesi, sehingga banyak orang yang hidup bahagia hingga akhir hayatnya karena menggeluti profesi sebagai atlet.
“Ketika dia jadi mantan atlet, dia tetap menggeluti bidang itu,” ucapnya.
Sutarmidji juga menjanjikan pemberian bonus kepada para pelajar yang mampu mengukir prestasi saat berkompetisi dalam ajang POPWIL.
“Saya akan berikan bonus bagi pelajar yang berhasil jadi juara,” ungkapnya.
Ia juga meminta para pelajar berupaya mengoptimalkan potensi diri dan berjuang semaksimal mungkin.
“Jangan mau kalah sama para pelajar dari provinsi lain,” terangnya.
Sutarmidji juga berharap atlet cabang olahraga basket bisa menjadi juara.
“Saya liat postur badan anak-anak cabor basket sangat mendukung menjadi juara. Basket itu olahraga yang lagi semangat-semangatnya yang mempunyai prestasi dan saya optimis cabor basket bisa juara,” katanya.
Sutarmidji juga berencana membangun lapangan basket yang representatif dikawasan Stadion SSA.
“Tahun depan kita rencanakan pembangunannya, karena saya lihat prestasi cabor basket cukup bagus,” tandasnya.
Sementara Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Natalia Karyawati dalam laporannya mengatakan POPWIL II bertujuan sebagai wadah seleksi atlet yang akan ikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Tahun 2019 mendatang.
“Ini memang program Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. Pada POPWIL II ini, kita turunkan 160 atlet. Yang lolos nanti ikut POPNAS di Papua,” ujarnya.
160 atlet itu akan bertanding pada cabang olahraga bola basket, bola voli, sepak takraw, sepakbola, tenis meja, tenis lapangan, badminton dan pencak silat. “Para pelajar akan bersaing dengan atlet-atlet asal lima provinsi lain diantaranya Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Bengkulu, Lampung dan Sumatera Selatan,” pungkasnya. (Fat)
Comment