Internasional    

Malaysia Bakal Aktifkan Kembali Wisata Kesehatan

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 20 Desember 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Internasional

Malaysia akan mengaktifkan kembali bidang wisata kesehatan mulai tahun

depan setelah satu tandatangan nota kesepahaman (MoU) yang akan diadakan dalam

waktu dekat.

Ketua Pengarah Malindo MBCC Asia, Profesor Dato Seri Dr Alex

Ong berkata baru-baru ini satu rombongan dari Rumah Sakit Kalbu Intan Medika

(KIM) telah berkunjung ke Malaysia dan membuat kunjungan kerja ke Rumah Sakit

Antarabangsa Beacon dan Pusat Mata dan Lasik Datuk Profesor Dr Muhaya Mohamad.

Menurutnya, MoU itu akan dilaksanakan dan disaksikan oleh

kedua pemerintah dan juga kerajaan yang diadakan dalam waktu terdekat ini untuk

memberi peluang serta meningkatkan ekonomi kesehatan dan wisata dalam negara

Malaysia dan Indonesia.

“Ini adalah hasil dari kunjungan pihak Rumah Sakit

Antarabangsa Beacon dan Pusat Mata dan Lasik ke Bangka Belitung, Indonesia yang

telah meninjau Rumah Sakit KIM saat sedang Festival Budaya dan Ekonomi

baru-baru ini,” ujarnya.

“Beberapa kata sepakat telah dicapai dan pada langkah

awalnya akan dihidupkan kembali wisata kesehatan yang mana pihak Rumah Sakit

KIM akan memberi pengenalan pasien kepada Rumah Sakit Antarabangsa Beacon dan

Pusat Mata dan Lasik,” katanya.

Alex berkata, peluang yang diberikan Malindo MBCC Asia

membawa mereka ke Bangka Belitung berhasil dan kini sedang menunggu untuk MOU

yang juga akan membahas tentang pendanaan dan sebagainya.

“Saya percaya dengan peluang yang Malindo MBCC Asia

laksanakan ini memberi manfaat kepada kedua buah organisasi khususnya

organisasi swasta yg ada di Malaysia dan Indonesia,” katanya.

Ia sekaligus menghidupkan dan memberi semangat kepada

Kementerian Kesehatan dan Pariwisata agar pihaknya mendukung hasrat kementerian

itu melestarikan budaya wisata kesehatan.

Kata Alex juga, kesehatan sangat memerlukan kesabaran yang

tinggi dan perlu percobaan yang banyak, sekiranya tempat perubahan ini kurang

sesuai harus segera dicarikan solusi saat pasien ditempatkan di rumah sakit

yang telah dipilih, keluarga yang mengiringinya juga boleh dianggap sebagai

wisatawan dan melihat keadaan sekeliling. Dengan tujuan yang baik ini,

sekaligus membantu meningkatkan industri pariwisata dan kesehatan Negara.

Banyak orang yang berminat khususnya di Indonesia dan

Kepulauan Bangka Belitung bisa menghubungi rumah sakit bersangkutan agar mereka

hadir ke rumah sakit yang mengadakan kerjasama di bawah Malindo MBCC Asia demi

menghidupkan produk wisata kesehatan. (AF)

Artikel Selanjutnya
Basarnas Pontianak Akan All Out Hadapi Natal dan Tahun Baru 2019
Kamis, 20 Desember 2018
Artikel Sebelumnya
Sekda Sintang Serahkan DIPA 2019
Kamis, 20 Desember 2018

Berita terkait