Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 08 Januari 2019 |
HUT Satpam ke-38
KalbarOnline,
Pontianak – Hari ulang tahun Satuan Pengamanan (Satpam) ke-38 di Pontianak diperingati
dengan upacara yang berlangsung digelar di Alun-alun Kapuas, Selasa (8/1/2019)
pagi.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono bertindak selaku
inspektur upacara yang turut diikuti ratusan Satpan di Kota Pontianak, jajaran
Forkopimda Pontianak.
Tema dalam hut Satpam kali ini adalah ‘Kemuliaan lugas
satuan pengamanan dalam rangka menghadapi pemilu 2019’.
Untuk itu, selaku Wali Kota, Edi Kamtono meminta para Satpam
yang bertugas di lingkungan masing-masing dapat mempertahankan dan selalu menghayati
prinsip-prinsip pengamanan.
“Di mana tantangan kita adalah tetap terus waspada dan
bekerja profesional,” ujarnya.
Karena, lanjut dia, di masyarakat khususnya kota Pontianak, profesi
Satpam masih dipandang sebagai profesi yang rendah.
“Sehingga seorang yang memiliki profesi Satpam merasa tidak
percaya diri di masyarakat, karena dianggap secara sosial profesi yang rendah,”
jelasnya.
Oleh sebab itu, dirinya berharap akan adanya regulasi yang
menjadikan Satpam sebagai profesi yang bisa ditingkatkan derajatnya.
“Artinya dari sisi penghasilan, maupun reward. Karena tugas
keberhasilan suatu kantor atau lingkungan juga dipengaruhi oleh satuan
pengamanannya,” tukasnya.
Orang nomor satu di Kota Khatulistiwa ini menjelaskan bahwa fungsi
Satpam sebetulnya bukan hanya bertugas mengamankan suatu lingkungan saja,
tetapi juga memberi informasi kepada masyarakat di lingkungan yang dijaganya.
Hal itu menunjukkan bahwa Satpam memiliki tanggung jawab yang besar.
“Fungsi Satpam tidak hanya sebagai pengamanan, tapi juga
sebagai PR (public relation) suatu lingkungan yang dijaga. Contohnya di kantor.
Ada masyarakat yang datang, dia bisa menginformasikan juga,” jelasnya.
Mantan pendamping Sutarmidji ini menyatakan akan
mempertimbangkan untuk memberikan anggaran khusus kepada pemuda-pemudi di
Pontianak yang belum memiliki pekerjaan, agar bisa mengikuti pelatihan Satpam
dari Pemerintah.
“Sehingga pada saat nanti dibutuhkan oleh siapapun
sudah siap,” pungkasnya. (Fai)
HUT Satpam ke-38
KalbarOnline,
Pontianak – Hari ulang tahun Satuan Pengamanan (Satpam) ke-38 di Pontianak diperingati
dengan upacara yang berlangsung digelar di Alun-alun Kapuas, Selasa (8/1/2019)
pagi.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono bertindak selaku
inspektur upacara yang turut diikuti ratusan Satpan di Kota Pontianak, jajaran
Forkopimda Pontianak.
Tema dalam hut Satpam kali ini adalah ‘Kemuliaan lugas
satuan pengamanan dalam rangka menghadapi pemilu 2019’.
Untuk itu, selaku Wali Kota, Edi Kamtono meminta para Satpam
yang bertugas di lingkungan masing-masing dapat mempertahankan dan selalu menghayati
prinsip-prinsip pengamanan.
“Di mana tantangan kita adalah tetap terus waspada dan
bekerja profesional,” ujarnya.
Karena, lanjut dia, di masyarakat khususnya kota Pontianak, profesi
Satpam masih dipandang sebagai profesi yang rendah.
“Sehingga seorang yang memiliki profesi Satpam merasa tidak
percaya diri di masyarakat, karena dianggap secara sosial profesi yang rendah,”
jelasnya.
Oleh sebab itu, dirinya berharap akan adanya regulasi yang
menjadikan Satpam sebagai profesi yang bisa ditingkatkan derajatnya.
“Artinya dari sisi penghasilan, maupun reward. Karena tugas
keberhasilan suatu kantor atau lingkungan juga dipengaruhi oleh satuan
pengamanannya,” tukasnya.
Orang nomor satu di Kota Khatulistiwa ini menjelaskan bahwa fungsi
Satpam sebetulnya bukan hanya bertugas mengamankan suatu lingkungan saja,
tetapi juga memberi informasi kepada masyarakat di lingkungan yang dijaganya.
Hal itu menunjukkan bahwa Satpam memiliki tanggung jawab yang besar.
“Fungsi Satpam tidak hanya sebagai pengamanan, tapi juga
sebagai PR (public relation) suatu lingkungan yang dijaga. Contohnya di kantor.
Ada masyarakat yang datang, dia bisa menginformasikan juga,” jelasnya.
Mantan pendamping Sutarmidji ini menyatakan akan
mempertimbangkan untuk memberikan anggaran khusus kepada pemuda-pemudi di
Pontianak yang belum memiliki pekerjaan, agar bisa mengikuti pelatihan Satpam
dari Pemerintah.
“Sehingga pada saat nanti dibutuhkan oleh siapapun
sudah siap,” pungkasnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini