Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 13 Februari 2023 |
KalbarOnline, Pontianak - Pelatihan Satuan Pengamanan atau Satpam menjadi salah satu program tahunan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak. Tahun ini, sebanyak 25 orang terpilih untuk mengikuti pelatihan tersebut dari hasil seleksi tahun 2022 kemarin.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyambut baik program ini. Ia berpesan agar peserta pelatihan dapat menjaga kebugaran fisik serta kedisiplinan. Selain itu, dirinya juga mengingatkan untuk mempelajari aturan perundang-undangan.
"Mereka akan diberikan sertifikat, selain menambah wawasan, tentu akan meningkatkan pendapatan. Dan yang paling penting keamanan juga meningkat," ungkapnya usai membuka secara resmi Pelatihan Satpam di Kantor Dinsos Pontianak, Senin (13/02/2023).
[caption id="attachment_126529" align="aligncenter" width="1280"]
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono memberikan pengarahan kepada para peserta pelatihan satpam di Dinas Sosial Kota Pontianak. (Foto: Kominfo/Prokopim For KalbarOnline.com)[/caption]
Edi menyebut, pertumbuhan penduduk Kota Pontianak setiap tahunnya mencapai angka 1,7 persen. Oleh karenanya, imbuh Edi, keamanan sipil harus diperkuat.
"Bertambahnya kebutuhan Satpam yang bersertifikat pada instansi-instansi juga menjadi peluang 25 orang," ungkapnya.
Kepala Dinsos Ponianak, Trisnawati menjelaskan, peserta yang mendaftar adalah mereka yang masuk daftar kelompok Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial. Dari 50 peserta yang mengikuti seleksi, 25 di antaranya lolos seleksi dan dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti pelatihan selama dua pekan itu.
"Yang melatih adalah Brigade 86," ujarnya.
[caption id="attachment_126530" align="aligncenter" width="1280"]
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyerahkan secara simbolis seragam kepada satpam yang mengikuti program pelatihan dari Dinas Sosial Kota Pontianak. (Foto: Kominfo/Prokopim For KalbarOnline.com)[/caption]
Pihaknya menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan sebagai tindak lanjut pelatihan. Tina, sapaan akrabnya menyampaikan, dinsos juga akan terus menginformasikan daftar peserta satpam ke Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Pontianak.
"Kita terus komunikasikan tentang ketersediaan tenaga satpam ke perusahaan dan outsourcing serta ke disnaker," tuturnya.
Selain pelatihan satpam, Dinsos Kota Pontianak juga akan melaksanakan pelatihan kerajinan tenun bersama Dekranasda Kota Pontianak. Jika sebelumnya sudah digelar kursus menjahit, Tina ingin masyarakat Pontianak belajar tenun karena terdapat ciri khas sosial budaya.
"Tahun lalu kita berikan (bantuan,red) alat jahit. Tahun ini kita kerjasama dengan dekranasda untuk (pelatihan) bertenun," pungkasnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Pelatihan Satuan Pengamanan atau Satpam menjadi salah satu program tahunan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak. Tahun ini, sebanyak 25 orang terpilih untuk mengikuti pelatihan tersebut dari hasil seleksi tahun 2022 kemarin.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyambut baik program ini. Ia berpesan agar peserta pelatihan dapat menjaga kebugaran fisik serta kedisiplinan. Selain itu, dirinya juga mengingatkan untuk mempelajari aturan perundang-undangan.
"Mereka akan diberikan sertifikat, selain menambah wawasan, tentu akan meningkatkan pendapatan. Dan yang paling penting keamanan juga meningkat," ungkapnya usai membuka secara resmi Pelatihan Satpam di Kantor Dinsos Pontianak, Senin (13/02/2023).
[caption id="attachment_126529" align="aligncenter" width="1280"]
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono memberikan pengarahan kepada para peserta pelatihan satpam di Dinas Sosial Kota Pontianak. (Foto: Kominfo/Prokopim For KalbarOnline.com)[/caption]
Edi menyebut, pertumbuhan penduduk Kota Pontianak setiap tahunnya mencapai angka 1,7 persen. Oleh karenanya, imbuh Edi, keamanan sipil harus diperkuat.
"Bertambahnya kebutuhan Satpam yang bersertifikat pada instansi-instansi juga menjadi peluang 25 orang," ungkapnya.
Kepala Dinsos Ponianak, Trisnawati menjelaskan, peserta yang mendaftar adalah mereka yang masuk daftar kelompok Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial. Dari 50 peserta yang mengikuti seleksi, 25 di antaranya lolos seleksi dan dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti pelatihan selama dua pekan itu.
"Yang melatih adalah Brigade 86," ujarnya.
[caption id="attachment_126530" align="aligncenter" width="1280"]
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyerahkan secara simbolis seragam kepada satpam yang mengikuti program pelatihan dari Dinas Sosial Kota Pontianak. (Foto: Kominfo/Prokopim For KalbarOnline.com)[/caption]
Pihaknya menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan sebagai tindak lanjut pelatihan. Tina, sapaan akrabnya menyampaikan, dinsos juga akan terus menginformasikan daftar peserta satpam ke Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Pontianak.
"Kita terus komunikasikan tentang ketersediaan tenaga satpam ke perusahaan dan outsourcing serta ke disnaker," tuturnya.
Selain pelatihan satpam, Dinsos Kota Pontianak juga akan melaksanakan pelatihan kerajinan tenun bersama Dekranasda Kota Pontianak. Jika sebelumnya sudah digelar kursus menjahit, Tina ingin masyarakat Pontianak belajar tenun karena terdapat ciri khas sosial budaya.
"Tahun lalu kita berikan (bantuan,red) alat jahit. Tahun ini kita kerjasama dengan dekranasda untuk (pelatihan) bertenun," pungkasnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini